Biak (ANTARA) - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kabupaten Biak Numfor, Papua satu-satunya sekolah di daerah tersebut yang telah menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di sekolah.
"Kurikulum Merdeka Belajar agar pembelajaran akan lebih maksimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan memperkuat kompetensinya," ujar Pelaksana Tugas Kepala SMA Negeri 1 Biak Numfor Abdurahman di Biak,Selasa
Melalui kurikulum ini, katanya, guru dapat memilih perangkat ajar untuk menyesuaikan kebutuhan belajar dan minat masing-masing peserta didik.
Kurikulum Merdeka Belajar, katanya, akan digunakan untuk seluruh satuan pendidikan, mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA/SMK hingga pendidikan khusus dan kesetaraan.
Karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar, di antaranya pembelajaran berbasis proyek untuk mengembangkan keterampilan lunak dan karakter sesuai profil pelajar Pancasila.
Fokus kepada materi esensial, lanjut dia, sehingga ada waktu untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar, antara lain literasi dan numerasi.
"Fleksibilitas guru untuk melakukan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai kemampuan peserta didik," kata Abdurahman.
Dia mengakui siswa Kelas X SMA Negeri 1 Biak Numfor sejak Tahun Pelajaran 2022/2023 telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar dengan profil pelajar Pancasila di sekolah.
Selain itu, kata dia, siswa mengimplementasikan proses pembelajaran demokrasi bersama Komisi Pemilihan Umum untuk belajar sistem perpolitikan pemilihan umum di Indonesia.
"Dan setelah belajar demokrasi para siswa menerapkan sistem pemilihan langsung pengurus organisasi siswa intra sekolah dengan mengadopsi sistem pemilihan umum langsung," kata alumnus FKIP Universitas Cenderawasih Jayapura itu.
Abdurahman mengatakan pada Tahun Pelajaran 2023/2024 pihak sekolah akan melanjutkan penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di lingkungan sekolah sesuai kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Pada Tahun Pelajaran 2022/2023 tercatat 521 siswa SMA Negeri 1 Biak Numfor dinyatakan lulus 100 persen dan telah dilakukan pelepasan pengembalian kepada orang tua peserta didik.