Merauke (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya akan merelokasi pemukiman warga di kampung Elarek, Distrik Yalaik, Papua Pegunungan, yang sebelumnya terkena bencana tanah longsor.
Bupati Jayawijaya John Banua kepada Antara, Jumat, mengatakan warga Elarek memang minta agar dipindahkan sehingga Pemda akan segera merelokasi ke kawasan yang lebih aman.
Wilayah itu, kata Bupati, dari pengakuan warga sering terjadi bencana alam terutama saat hujan lebat melanda wilayah itu.
Walaupun kali yang melintas di kawasan itu tidak lebar, namun saat hujan deras seringkali menghanyutkan material dari gunung dan puncaknya terjadi longsor pada Rabu malam (10/5), menyebabkan tiga orang meninggal dan enam warga lainnya mengalami luka-luka.
Selain itu sejumlah bangunan rusak, seperti gereja, balai pertemuan, rumah atau honai masyarakat dan lahan pertanian.
"Setelah melihat kondisi Kampung Elarek, maka pihaknya memutuskan untuk merelokasi pemukiman warga ke kawasan yang lebih aman," kata Bupati Banua.
Pemda sudah memberikan bantuan berupa logistik dan terpal yang dapat digunakan sebagai atap sementara.
Bantuan tersebut diangkut menggunakan helikopter yang sebelumnya digunakannya untuk mengantar Bupati ke Elarek.
Untuk mencapai Elarek hanya dapat ditempuh dengan berjalan kaki sekitar dua jam dari Kampung Yalaik, kata Bupati Jayawijaya John Banua.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bupati Jayawijaya: Warga Kampung Elarek akan direlokasi
Berita Terkait
Kapolres Jayawijaya sebut 314 TPS masuk kategori sangat rawan
Kamis, 21 November 2024 16:44
Wamendagri Ribka sosialisasi program MBG di Kabupaten Jayawijaya
Selasa, 19 November 2024 20:07
IDI Jayawijaya minta polisi usut tuntas pemukulan dokter RSUD Mamteng
Senin, 11 November 2024 20:34
Polres Jayawijaya tangkap dua warga pembuat minuman beralkohol
Selasa, 29 Oktober 2024 17:45
Pemuda Adat Jayawijaya mengajak masyarakat sukseskan Pilkada 2024
Jumat, 18 Oktober 2024 18:29
Polres Jayawijaya membantu proses perdamaian dua kelompok bertikai
Senin, 7 Oktober 2024 15:00
Kapolres Jayawijaya: 200 personel TNI-Polri amankan pertikaian di Sinakma
Kamis, 3 Oktober 2024 3:16
Agrowisata Stroberi Napua
Kamis, 26 September 2024 14:17