Jayapura (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyatakan okupansi atau Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang selama Juni 2023 mencapai 33,06 persen atau naik 1,71 poin dibandingkan Mei 2023 yang sebesar 31,35 persen.
Statistisi Ahli Madya BPS Papua Akhmad Fauzi di Jayapura, Selasa, mengatakan untuk TPK hotel non bintang mencapai 21,59 persen atau naik 0,57 poin dibanding Mei 2023 yang sebesar 21,02 persen.
“Kenaikan terjadi pada kelas bintang satu, dua, dan empat, yaitu masing-masing sebesar 4,17 poin, 2,57 poin dan 2,04 poin. Sementara untuk bintang tiga mengalami penurunan sebesar 1,89 poin,” katanya.
Menurut Akhmad, apabila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, TPK hotel berbintang turun sebesar 1,88 poin dan non bintang naik sebesar 2,76 poin.
“Apabila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, TPK hotel bintang turun sebesar 1,88 poin dan non bintang naik sebesar 2,76 poin,” ujarnya.
Dia menjelaskan Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) di Hotel Bintang pada Juni 2023 mencapai 1,56 hari atau turun sebesar 0,17 poin dibanding bulan Mei 2023 yang sebesar 1,73 hari. Sementara RLMT Hotel Non Bintang pada Juni 2023 mencapai 1,48 hari atau turun sebesar 0,05 poin dibandingkan Mei 2023.
“Rata-rata Lama Menginap Tamu adalah banyaknya malam tempat tidur yang dipakai dengan banyaknya tamu yang datang menginap ke akomodasi,” katanya.
Dia menambahkan rata-rata lama menginap mengindikasikan berapa lama tamu yang datang dan menginap di suatu hotel/akomodasi, dalam satuan hari.