Jayapura (ANTARA) - Tim gabungan TNI dan Polri menangkap seorang anggota kelompok kriminal bersenjata bernama Marthen Iba berikut menyita tiga pucuk senjata api rakitan di wilayah Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat, Minggu.
Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi. Ign. Suriastawa dalam keterangan persnya di Jayapura, Minggu, menyebutkan Marthen Iba ditangkap setelah terjadi penembakan ke Pos Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 407/PK sektor Distrik Aroba Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat.
"Dari laporan yang diterima, penangkapan itu dilakukan setelah penembakan yang dilakukan KKB, namun tidak ada korban jiwa dari prajurit," jelasnya.
Keesokan harinya, Jumat (22/9), tim gabungan TNI-Polri melakukan sweeping dan menangkap anggota KKB tersebut.
"Marthen Iba tercatat sebagai anggota TPN Papua Barat yang bertugas sebagai staf operasi dan kartu tersebut dikeluarkan sejak tahun 2001," jelas Suriastawa.
Ditambahkan Suriastawa, dari laporan Komandan Satgas Yonif 407/PK Letkol Inf. Hermawan Setya Budi terungkap penangkapan itu terjadi setelah anggota melakukan penyisiran usai terjadi penembakan pada Jumat (22/9) malam sekitar pukul 19.00 hingga pukul 19.25 WIT.
Setelah kejadian tersebut, kemudian diperintahkan untuk bersiaga dan melaksanakan patroli perimeter seputaran pos dan menangkap Marthen Iba.
"Setelah diperiksa, anggota KKB itu akan diserahkan ke Polres Bintuni untuk diproses lebih lanjut," tambah Suriastawa.
Barang bukti yang disita dari penangkapan itu berupa tiga pucuk senjata api rakitan, KTP a.n Marthen Iba, Kartu Tanda Anggota TPN Papua Barat a.n Marthen Iba dengan jabatan Staf Operasi, delapan unit ponsel, dan sebuah tas.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI-Polri tangkap anggota KKB berikut tiga senjata rakitan di Bintuni
Berita Terkait

Pemprov Papua Barat Daya wacanakan pembangunan museum Otsus
Kamis, 23 November 2023 13:36

Perum Bulog: 11 ribu ton beras Vietnam tiba di Sorong dan Jayapura
Rabu, 15 November 2023 6:48

PLN Papua lakukan penanganan sistem kelistrikan yang alami gangguan
Sabtu, 4 November 2023 20:35

Bulog Papua sebut stok beras cukup hingga 4 bulan ke depan
Kamis, 2 November 2023 2:23

Pemprov harap PLN terus prioritaskan pembangunan listrik di Papua
Senin, 30 Oktober 2023 14:28

PT PLN Papua siap dukung kebutuhan listrik setiap ibu kota DOB
Senin, 23 Oktober 2023 22:45

OJK Papua dan Papua Barat: Aset perbankan capai Rp97,57 triliun
Senin, 23 Oktober 2023 13:04

PLN targetkan 140 kampung di Papua bisa dialiri listrik akhir 2023
Sabtu, 21 Oktober 2023 17:44