Polres Jayapura harap wartawan jadi corong demokrasi di Papua

Sentani (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor (Polres) Jayapura  AKBP Umar Nasatekay mengharapkan wartawan menjadi corong demokrasi di Papua.

“Wartawan masuk dalam pilar demokrasi sehingga keterbukaan informasi itu perlu sekali diwujudnyatakan dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh polisi dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Jayapura,” kata Kapolres Nasatekay saat coffee morning dengan wartawan di Sentani pada Kamis.

Dia berharap wartawan untuk terus berkolaborasi dan bersinergi dengan kepolisian dalam memberitakan informasi baik kepada masyarakat.

“Hal ini supaya masyarakat Papua atau di luar sana dapat mengetahui apa saja yang telah dikerjakan oleh polisi dalam menciptakan kedamaian khususnya wilayah hukum Kabupaten Jayapura dari tindak pidana kejahatan,” katanya.

Menurut Kapolres, hubungan baik harus terus terbangun antara pihak keamanan TNI-Polri bersama wartawan guna mempererat tali silaturahim dan terjalinnya sinergisitas.

Dia menjelaskan dengan wartawan menginformasikan hal-hal baik maka secara langsung telah menciptakan kamtibmas di Papua khususnya Kabupaten Jayapura.

“Untuk teman-teman wartawan, mari kita bersama-sama menciptakan situasi yang aman dan kondusif melalui pemberitaan yang menyejukkan serta mengedukasi masyarakat,” ujarnya.

Dia menambahkan pentingnya keterbukaan dan kerja sama antara kepolisian dan wartawan untuk saling mendukung demi kebaikan bersama.

“Kunci terpenting agar terus terjalin sinergi adalah selalu berkomunikasi dan berkoordinasi setelah itu, harus ada kolaborasi dan sinergitas antara awak media dengan Polri,” ujarnya.