Jayapura (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Ramses Limbong mengingatkan seluruh pemerintah daerah (pemda) baik provinsi, kabupaten, dan kota, agar intens membangun kolaborasi dengan pemerintah pusat guna membahas Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
"Oleh sebab itu pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, dengan begitu Asta Cita dari Presiden dapat terwujud," katanya di Jayapura, Minggu.
Menurut Ramses, penyusunan RPJMN yang dilakukan setelah terpilihnya Presiden sudah selesai, begitupun RPJMD Papua yang disusun haruslah berdasarkan acuan tersebut yang telah selesai dibahas di Bappenas dengan menyesuaikan kondisi yang ada di wilayah.
"Untuk itu Bapperida sebagai OPD teknis yang merupakan perencana yang memikirkan arah pembangunan Papua ke depan dapat dituangkan dalam rencana jangka pendek, menengah, dan panjang, dengan melibatkan OPD pengampu kebijakan yang telah ditetapkan oleh sebab itu harus kerja tim," ujarnya.
Pihaknya juga meminta agar setiap OPD menciptakan kerangka/konsep perencanaan tentang kerangka berpikir yang akan dilaksanakan, sehingga dapat diolah oleh Bapperida, dengan membuat ruang dan waktu untuk berkoordinasi.
“Kalau niat baik dan tulus saya yakin hasilnya pasti baik,“ ujarnya.
Dia menambahkan pihaknya mengajak seluruh ASN untuk bekerja dan berkreasi agar bermanfaat bagi masyarakat.
"Sehingga penting memanfaatkan potensi-potensi sumber daya yang ada di lingkungan dan masyarakat serta dengan melibatkan analisis jabata,n guna memastikan proses perencanaan dapat dieksekusi dengan baik," ujarnya.
Dia menjelaskan arah pembangunan dan tata ruang harus berbicara tentang peningkatan sektor ekonomi yang berkelanjutan, harus ada mata rantai antara pusat provinsi, kota, dan kabupaten, dalam sektor pertanian, kelautan, dan pariwisata. Harus direncanakan dari tahun ke tahun, kata dia, dan mengarah pada swasembada pangan agroindustri serta pembangunan ekonomi kreatif.
"Saya minta instansi terkait dan semua pihak untuk memiliki niat baik dan kesungguhan serta berkontribusi dalam melaksanakan rencana pembangunan, sehingga tujuan untuk menjadikan Papua Sehat, Papua Cerdas, dan Papua Produktif dapat terwujud," katanya.