Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan melalui Pemerintah Distrik Pisugi mendorong pengembangan peternakan babi dengan memberikan bantuan guna meningkatkan perekonomian warga daerah setempat.
Kepala Distrik Pigusi Agus Kossay di Wamena, Senin mengatakan dukungan tersebut berupa pemberian bantuan 10 ekor babi kepada masyarakat di tujuh kampung daerah setempat.
“Kami lakukan ini untuk membantu pertumbuhan ekonomi warga di Distrik Pisugi sehingga ekonomi mereka terus meningkat,” katanya.
Menurut dia, 10 ekor babi yang diberikan merupakan induk kan besar sehingga diharapkan jumlah babi tersebut dapat meningkat setelah dirawat dengan baik.
"Kami berharap dengan bantuan ini pengelolaannya bisa berkembang, karena kami orang Wamena dan saya juga anak asli di sini sehingga tahu betul babi sangat penting untuk pengembangan ekonomi,” ujarnya.
Dia menjelaskan bantuan 10 ekor babi tersebut bersumber dari anggaran dana otonomi khusus atau Otsus 2025.
“Bantuan 10 ekor babi kami gunakan dana otsus 2025 sebesar Rp100 juta, semoga bantuan itu dapat bermanfaat dalam meningkatkan ekonomi warga tujuh kampung Distrik Pisugi,” katanya.
Dia menambahkan dukungan babi tersebut sebagai rangsangan kepada warga dalam meningkatkan perekonomiannya.
"Kami berharap babi-babi ini, jangan ada yang dijual tapi dikelola untuk pengembangan ekonomi dan sumber daya manusia atau SDM," ujarnya.
Dia berharap program peningkatan perekonomian tersebut dapat sejalan dengan program peningkatan ekonomi Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya Atenius Murib-Ronny Elopere
"Kami berharap dukungan babi ini bisa menjadi pemicu semangat dalam peningkatan perekonomian khususnya bagi warga tujuh kampung Distrik Pisugi,” katanya.
Pemberian bantuan 10 ekor babi diberikan secara simbolis oleh Kepala Distrik Pisugi Agus Kossay kepada kelompok ternak Yawu Wanuok, kemudian akan diserahkan kepada warga di tujuh kampung daerah setempat.