Jayapura (ANTARA) - Kepala Bea Cukai Jayapura Fungki Awaludin mengatakan, nilai ekspor ke Papua Nugini terus mengalami peningkatan dan kini sudah tercatat sebesar Rp50,3 miliar.
"Memang nilai ekspor ke PNG dari Januari hingga Agustus tercatat Rp50 miliar dan diperkirakan akan terus meningkat," katanya kepada Antara, Senin di Jayapura.
Didampingi Kasi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan (KIP) Bea Cukai Jayapura Petrus Doan, dia mengatakan, nilai ekspor ke PNG yang dilakukan melalui PLBN Skouw memang setiap bulan mengalami peningkatan.
Seperti Mei nilai ekspor tercatat Rp5,6 miliar, Juni naik menjadi Rp7,3 miliar, Juli Rp8,1 miliar dan Agustus melonjak menjadi Rp9,6 miliar.
Meningkatnya nilai ekspor itu, karena permintaan akan berbagai komoditi terutama bahan makanan dan onderdil kendaraan mengalami peningkatan, kata Fungki seraya mengaku, Bea Cukai Jayapura terus berupaya meningkatkan nilai ekspor dengan melakukan pendampingan kepada para pengusaha.
Apalagi saat ini para pengusaha sudah semakin mengetahui manfaat "klinik ekspor" karena para petugas siap membantu agar mereka dapat melakukan ekspor tanpa kendala.
"Peluang ekspor ke PNG sangat terbuka karena selain dapat menyuplai negara tersebut juga bisa memenuhi kebutuhan untuk negara-negara di Pasifik," kata Kepala Bea Cukai Fungki Awaludin.

