Jayapura (Antara Papua) - Festival Budaya Asmat yang dilaksanakan setiap Oktober di Kabupaten Asmat, Papua, diundur hingga Januari 2016, pasalnya wilayah tersebut mengalami musim kemarau yang berkepanjangan.
Erick Sarkol, Ketua Panitia Festival Budaya Asmat, ketika dihubungi Antara melalui telepon selulernya di Jayapura, Selasa, mengatakan, kegiatan itu sedianya dilaksanakan pada 8-13 Oktober 2015, namun Agats sebagai ibu kota Kabupaten Asmat masih dilanda kekeringan.
"Walaupun diundur hingga Januari, tetap harus diwaspadai karena pada bulan tersebut ombak tinggi dan dikhawatirkan masyarakat yang berada di pesisir pantai akan kesulitan untuk menuju Agats dalam pesta budaya ini," katanya.
Menurut Erick, dana festival tahun ini telah dianggarkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asmat sebesar Rp1,4 miliar dan harus dikembalikan lagi, karena pengunduran waktu pelaksanaan tersebut.
"Sementara akibat pengunduran waktu pelaksanaan, sejumlah wisatawan dari Prancis sudah mulai berdatangan ke Agats, di mana setelah diberitahukan bahwa festival diundur, mereka terpaksa harus kembali lagi ke tempat asal," ujarnya.
Dia menjelaskan Festival Budaya Asmat sebelumnya juga pernah empat kali tak terlaksana, yakni pada 1987 saat itu Kuartor Museum Asmat sedang magang di Jerman, lalu pada 2000 pembatalan dilakukan karena isu kemerdekaan Papua.
"Lalu pada 2002 saat Asmat masih bergabung dengan Kabupaten Merauke dan saat itu ada Festival Budaya Papua di Merauke," katanya.
Dia menambahkan demgan adanya pameran pembangunan sehingga Festival Budaya Asmat juga tak terlaksana dan yang terakhir adalah 2010, saat itu bersamaan dengan perayaan keuskupan yang ke-40 tahun. (*)
Berita Terkait
Kapolda Papua: Tim gabungan dikerahkan amankan Intan Jaya dari gangguan OPM
Rabu, 1 Mei 2024 21:19
Pj Bupati Puncak Jaya ajak warga jaga keamanan jelang pilkada
Rabu, 1 Mei 2024 20:26
Dinkes sebut puskesmas Biak gunakan layanan laporan malaria E-Sismal
Rabu, 1 Mei 2024 20:24
SMAN 1 Biak terapkan kurikulum Merdeka Belajar tahun ajaran 2024
Rabu, 1 Mei 2024 19:50
Pemprov Papua tetap menjadwalkan pasar murah selama 2024
Rabu, 1 Mei 2024 19:48
Kapolres: Pelaku penganiayaan Bripda Oktovianus di Dekai ditangkap
Rabu, 1 Mei 2024 16:46
Pemkot Jayapura meraih rekor MURI pembentangan Bendera Merah Putih
Rabu, 1 Mei 2024 15:30
Balai Karantina Papua Tengah periksa 2.459 kilogram gaharu tujuan Jakarta
Rabu, 1 Mei 2024 15:28