Jayapura (Antara Papua)- Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP) mendorong Pemerintah Provinsi Papua agar menambah dukungan anggaran untuk Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Cenderawasih (Uncen) agar dapat menghasilkan para ahli medis yang berkualitas.
Direktur Eksekutif UP2KP Aloisius Giyai, di Jayapura, Selasa, mengatakan sejauh ini dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi Papua kepada FK Uncen baru sebesar Rp1,5 miliar setiap tahun, dan nilai itu dianggap masih kurang.
"Perlu penambahan dana karena proses belajar mengajar di Fakultas Kedokteran Uncen sewajarnya membutuhkan anggaran sekitar Rp20 miliar selama satu tahun," ujar Aloisius yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua.
Dana itu, kata dia, dipergunakan untuk menunjang proses belajar mengajar di fakultas itu, dan juga kebutuhan lainnya seperti penambahan ruang belajar.
Hal serupa diungkapkan Dekan Fakultas Kedokteran Uncen Terjanus Jembise.
"Dana itu dianggap sangat kurang sekali untuk pengembangan sumber daya manusia khususnya di fakultas kedokteran," ujarnya.
Terjanus berharap Pemerintah Provinsi Papua menambah dukungan anggaran untuk pengembangan fakultas seperti untuk ruang belajar dan fasilitas pendukung lainnya.
"Ruang belajar kami sangat kurang, mahasiswa melebihi kapasitas ruangan yang ada sehingga perlu ditambah," ujarnya. (*)