Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT. BPJS Kesehatan Cabang Jayapura mengungkapkan kini sebanyak 1,26 juta jiwa sudah menjadi peserta program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) atau mencapai 84 persen dari total penduduk di wilayah kerjanya.
"BPJS Kesehatan Cabang Jayapura mencakup Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, Sarmi, Keerom, Puncak Jaya, Pegunungan Bintang, Membramo Raya dan Puncak," ujar Kepala BPJ Kesehatan Cabang Jayapura Mathias Krey.
Ia menyebut dari jumlah tersebut baru dua kabupaten, yaitu Mimika dan Keerom, yang telah mendaftarkan masyarakatnya ke dalam program JKN-KIS, sementara lainnya masih dalam proses.
Mathias mengklaim pertumbuhan peserta JKN-KIS juga dibarengi dengan penambahan fasilitas kesehatan yang bekerja sama.
"Saat ini kami bermitra dengan 186 fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), yang terdiri dari 117 puskesmas, 33 dokter praktik perorangan, 9 dokter parkatik gigi perorangan dan 8 klinik pratama," kata dia.
Dia menambahkan BPJS Kesehatan Cabang Jayapura juga telah beker jasama dengan 26 fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan yang terdiri dari 15 rumah sakit, 5 apotek, serta 6 optik.
Ia pun mengapresiasi peran pemerintah daerah yang dianggap merespon baik program JKN-KIS dan mengupayakan agar masyarakatnya segra terdaftar dalam program tersebut.
"Ke depan kami juga mengharapkan peran pemerintah daerah makin dioptimalkan baik dari sisikualitas dan mutu, serta bersama-sama memperkuat regulasi terkait kepatuhan pengusaha dan masyarakat semakin meningkat," kata Matias. (*)