Nabire (Antaranews Papua) - Poliklinik kesehatan (Polkes) 17.09.01 Nabire melakukan pelacakan penyakit Hepatitis dan HIV/AIDS di kalangan prajurit TNI se-Garnizun Nabire Kodim 1705/Paniai, pada Rabu (31/1).
Pelacakan penyakit Hapatitis dan HIV itu dipadukan dengan pemberian vaksin guna meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan wabah penyakit, yang diikuti sektar 200 orang prajurit TNI.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kesehatan sistem Imun serta untuk menunjang keberhasilan dalam menunjang kesehatan Prajurit kedepan, mengingat saat ini perkembangan situasi sangat memprihatikan terutama kesehatan, seperti wabah penyakit yang melanda di Kab. Timika.
Kapolkes 17.09.01 Nabire Kapten Ckm Zaenal Arifin mengatakan kegiatan itu dimaksudkan untuk mengantisipasi segala kemungkinan buruk dari aspek kesehatan yang dapat menggangu tugas pokok dan fungsi di Garnizun 1705/Paniai.
"Wabah campak dan gizi buruk sedang melanda wilayah tertentu di Papua, sehingga perlu diantisipasi," ujarnya.
Zaenal mengingatkan seluruh prajurit TNI di Wilayah Garnizun Nabire agar lebih peka terhadap kesehatan masing-masing, mengingat tugas dan tanggung jawab semakin berat.
"Apabila tidak diantisipasi mulai sekarang maka dampaknya ke diri kita masing-masing serta keluarga yang dapat berakibat fatal. Lebih kita mencegah daripada mengobati," ujarnya. (*/adv)
Berita Terkait
Empat OPD Pemkab Biak terima penghargaan pelayanan publik Ombudsman RI
Jumat, 3 Mei 2024 8:08
Pemkot Jayapura komitmen lestarikan bahasa lokal
Jumat, 3 Mei 2024 7:35
Kapolres: Evakuasi jenazah korban tembak OPM di Homeyo terkendala angkutan
Kamis, 2 Mei 2024 22:20
Pemkab Biak salurkan bantuan 6.000 beasiswa pendidikan Biak Pintar
Kamis, 2 Mei 2024 20:07
Pj Gubernur Papua: Pendataan Podes dan K3 dorong pembangunan desa mandiri
Kamis, 2 Mei 2024 19:57
Pemkab Biak beri makanan sehat ibu hamil dan anak cegah stunting
Kamis, 2 Mei 2024 19:17
Disperindag Biak tingkatkan ketrampilan pelaku usaha disabilitas OAP
Kamis, 2 Mei 2024 19:13
OJK Papua edukasi keuangan pelaku UMKM Kabupaten Sarmi
Kamis, 2 Mei 2024 18:25