Asmat (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Asmat bersama Relawan Demokrasi (Relasi) setempat mensosialisasikan Pemilu serentak pada 17 April 2019 kepada masyarakat.
Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Asmat Antoni Bassay Anakota di Agats, Senin (4/3), mengatakan sosialisasi tersebut dilaksanakan di sejumlah titik, seperti di Distrik Agats dan distrik sekitarnya.
“Relawan demokrasi merupakan mitra KPU. Kami berterima kasih karena mereka sudah membantu kerja-kerja KPU, salah satunya melakukan sosialisasi Pemilu 2019,” kata Antoni.
Ia mengatakan bahwa sebelumnya 34 relawan demokrasi telah melakukan sosialisasi di basis masing-masing, seperti basis keluarga, pemilih pemula, pemilih pemuda, pemilih perempuan, penyandang disabilitas, komunitas, keagamaan dan warganet.
“Sosialisasi di basis dilakukan baru-baru ini, dan kini kami lakukan sosialisasi bersama-sama. Kami harapkan kehadiran Relasi bisa mendorong partisipasi warga dalam pemilihan presiden/wakil presiden dan anggota DPR,” ujarnya.
Antoni menjelaskan pihaknya juga turut memantau kegiatan sosialisasi yang dilakukan tim Relasi, sehingga materinya dapat disampaikan secara benar dan tepat sasaran.
“Kita ingin sosialisasi itu berjalan sesuai arah dan tujuan serta tepat sasaran. Sehingga pemilih berniat ke TPS. Dalam kegiatan itu, kami juga minta warga yang belum terdaftar dalam DPT untuk melapor,” kata dia.
Ia menambahkan relawan harus bersikap netral, tidak berpihak kepada calon siapapun. Tugas relawan ialah mengajak warga ke TPS, mengedukasi warga agar tidak golput dan memberitahukan tata cara pemilihan.
“Tugas mereka diantaranya menyampaikan tata cara pencoblosan. Sosialisasi pemilu 2019 ini akan lebih banyak disampaikan oleh relawan. Karenanya kami berharap mereka mematuhi kode etik, yakni bersikap independen, imparsial dan non partisipan,” ujarnya. (*/adv)