Biak (ANTARA) - Pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Biak Numfor, Papua, sedang gencar memkampanyekan program pengelolaa sampah 3 R (Reduse, Reuse dan Recycle), mengingat volume sampah rumah tangga di kabupaten itu hingga pertengahan puasa Ramadhan 1440 Hijriah mengalami peningkatan hingga mencapai 75 ton per hari.
"Oleh karena itu, untuk mengurangi limbah sampah warga di Biak Numfor diminta untuk menggalakkan program pengelolaa sampah 3 R," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Biak Numfor Iwan Is Mulyanto AP di Biak, Jumat.
Ia mengatakan pengelolaan sampah 3R berbasis masyarakat merupakan paradigma baru dalam pengelolaan sampah di Kabupaten Biak Numfor.
Paradigma baru tersebut, menurut Iwan Ismulyanto, lebih menekankan kepada warga akan pengurangan sampah yang lebih arif dan ramah lingkungan serta bernilai ekonomis.
"Metode tersebut menekankan kepada tingkat perilaku konsumtif dari masyarakat serta kesadaran masyaraka terhadap kerusakan lingkungan akibat bahan tidak terpakai lagi yang berbentuk sampah, ujarnya.
Iwan menyebut pengurangan sampah dengan metode 3R berbasis masyarakat lebih menekankan kepada cara pengurangan sampah yang dibuang oleh individu, rumah, atau kawasan seperti RT ataupun RW.
Dari pendekatan ini, lanjut Iwan Ismulyanto, diharapkan dalam pelaksanaan pengelolaan sampah 3R berbasis masyarakat terdapat tiga kegiatan yang harus dilakukan secara sinergi dan berkesinambungan.
Di antara kegiatan melalui proses pengelolaan sampah sejak dikeluarkan oleh masyarakat serta adanya pemahaman masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan metoda 3R.
"Proses pendampingan kepada masyarakat pelaku 3R diharapkan hasil pengelolaan sampah ini dapat memberikan income secara ekonomis buat warga,"harap Iwan Ismulyanto.
Ia mengajak warga Biak Numfor untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang sampah di tempat bak kontainer sampah dipasang berbagai ruas jalan.
Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup Biak Numfor setiap hari mengerahkan delapan armada truk berkeliling kota untuk mengangkut sampah rumah tangga guna dibuang di tempat penampungan akhir sampah.