Jayapura (ANTARA) - Telkomsel mengklaim penggunaan layanan data miliknya selama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah untuk level branch Jayapura mengalami kenaikan sebesar 13 persen pada 24 Mei 2020 jika dibandingkan dengan hari normal atau biasa.
Manajer Service Quality Assurance Telkomsel Wilayah Regional Papua dan Maluku Priambodo Kurniawan di Jayapura, Kamis, mengatakan sedangkan jika dibandingkan dengan Idul Fitri 2019 tercatat ada kenaikan sebesar 43 persen untuk penggunaan layanan data tersebut.
"Sedangkan untuk traffic voice pada hari-H Lebaran 2020 terjadi penurunan sebesar minus satu persen jika dibandingkan pada 2019, justru kenaikan 18 persen tercatat jika dibandingkan dengan hari normal," katanya.
Menurut Priambodo, kemudian untuk kenaikan Short Message Service (SMS) selama hari raya tersebut, terjadi penurunan sebesar minus 53 persen jika dibandingkan dengan Lebaran 2019 dan ada kenaikan empat persen dibandingkan pada hari normal (normal day).
"Seluruh trafik data selama hari raya tersebut terjadi pada level branch Jayapura," ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro dalam siaran persnya mengatakan pada Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah pada 2020, pelanggan Telkomsel juga lebih banyak memanfaatkan layanan komunikasi berbasis data sebagai sarana silaturahmi virtual sehingga mengalami kenaikan sebesar 75,4 persen.
"Sedangkan layanan video streaming naik 13,8 persen dan mobile gaming naik 83,7 persen, di mana layanan ini banyak dimanfaatkan pelanggan untuk mengisi waktu beraktifitas dan bersilaturahmi di rumah selama Lebaran," katanya.
Dia menambahkan puncak trafik layanan data terjadi pada hari Lebaran 24 Mei 2020, dengan lonjakan trafik data mencapai 22,8 persen dibandingkan hari normal, di mana tingkat keberhasilan koneksi data selama Idul Fitri 1441 H mencapai 99,9 persen berkat upaya penguatan jaringan yang dilakukan Telkomsel di 436 POI (Point of Interest) dengan berfokus pada area residensial, rumah sakit, serta jalur dan titik transportasi.