Jayapura (ANTARA) - Poliklinik Polres Merauke direncanakan akan direnovasi pada Agustus tahun ini sekaligus persiapan untuk akreditasi pada 2021.
Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Pol drg Agustinus Mulyono Hardi ketika melakukan monitoring dan evaluasi (monev) pelayanan kesehatan (Yankes) di Poliklinik Polres Kabupaten Merauke mengatakan persiapan renovasi diprogram bulan Agustus 2020.
"Akreditasi Poliklinik Polres Merauke yang di rencanakan tahun 2021 tapi persiapannya di lakukan di akhir tahun 2020 ini," katanya ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Senin malam.
Selain perbaikan saran dan prasarana Poliklinik, kata dia, penambahan SDM, mempersiapkan seluruh kelengkapan dokumen, dan memperbaiki program pelayanan kesehatan di Poliklinik Polres Merauke perlu dilakukan seiring perkembangan waktu dan kebutuhan di lapangan.
"Monitor dan evaluasi yang dilakukan sejak pekan kemarin untuk mengetahui kendala-kendala apa saja yang ditemukan di Poliklinik Polres Merauke, agar dapat dicarikan solusinya demi menciptakan pelayanan prima di lingkungan Polres Merauke dan keluarga," katanya.
Dalam kegiatan monev pelayanan kesehatan di Poliklinik Polres Merauke, drg Agustinus diiikuti dan didampingi oleh tim dan anggota Urdokkes Polres Merauke sebanyak 10 personel.
Selain melihat lebih dekat pelayanan kesehatan di Poliklinik Polres Merauke, Kombes Pol drg Agustinus juga melakukan kunjungan pelayanan ke rumah-rumah personel Polres Merauke yang telah sakit menahun.
"Tadi pagi, saya didampingi Paur Dokkes Polres Merauke dr Rahmandani dan anggota Urkes Polres Merauke turun langsung ke rumah-rumah anggota yang sakit," kata Kombes Pol drg Agustinus.
Sementara itu, Paur Dokkes Polres Merauke dr Rahmandani mengungkapkan sebanyak enam personel Polri di Polres Merauke yang telah sakit menahun dan telah dilakukan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pengambilan sampel darah.
"Bersama Pak Kabid Dokkes Polda Papua kami tadi pagi kunjungi mereka satu persatu, dan menyampaikan semoga lekas sembuh, tetap semangat, rajin minum obat dan berlatih jalan, kepada personel yang sakit," katanya.