Jayapura (ANTARA) - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mewaspadai tingginya jumlah kasus terpapar positig COVID-19 di negara tetangga Papua Nugini (PNG).
"Kami minta masyarakat Papua agar tidak sering menyeberang ke Papua Nugini (PNG) karena kasusnya sangat tinggi," katanya di Jayapura, Rabu.
Menurut Menkes pihaknya berharap jenis virus COVID-19 di Papua Nugini tidak termasuk jenis yang ganas.
"Hal ini perlu diingatkan oleh Pemprov Papua bagi masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan antara RI dan PNG," katanya.
Dia menjelaskan di awal sudah diketahui bahwa COVID-19 di Papua berasal dari luar wilayah "Bumi Cenderawasih" itu, yakni dari Bogor, Jawa Barat dan Gowa, Sulawesi Selatan.
"Di mana seharusnya Papua tidak kena, akhirnya jadi kena atau ada warga yang terpapar," katanya.
Dia menambahkan yang ditakuti, virus COVID di PNG termasuk jenis yang ganas sehingga akan lebih membahayakan masyarakat di Papua.
"Sehingga kami minta Pemprov Papua lebih menjaga wilayah perbatasannya khususnya yang berbatasan dengan PNG," demikian Budi Gunadi Sadikin.
Berita Terkait
Menkes tekankan pentingnya cegah stunting sejak masa kehamilan
Selasa, 17 Oktober 2023 10:56
Epidemiolog minta semua pihak tidak remehkan varian Omicron
Selasa, 8 Februari 2022 19:16
Menkes: Lima orang meninggal karena varian Omicron di Indonesia
Senin, 31 Januari 2022 17:52
Menkes: Produksi alat deteksi awal Omicron rampung akhir Januari
Selasa, 18 Januari 2022 18:38
Presiden Jokowi minta kegiatan sekolah tatap muka diawasi ketat
Senin, 15 November 2021 16:40
Menkes Budi Sadikin : Varian AY.4.2 berpotensi mengkhawatirkan
Senin, 25 Oktober 2021 18:32
Panglima TNI minta Pemkab Kulon Progo percepat "tracing"
Sabtu, 21 Agustus 2021 15:35
Presiden Jokowi minta sisa stok vaksin segera dihabiskan
Jumat, 16 Juli 2021 14:54