Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengintensifkan pembinaan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) anak muda milenial orang asli Papua (OAP) pada tahun 2023.
"Pembinaan dilakukan Disperindag terhadap pelaku usaha OAP mulai dari pengurusan badan hukum usaha, sertifikat halal produk pangan olahan, pelatihan pengemasan produk, pelatihan bicara depan publik," kata Kepala Disperindag Biak Numfor Yubelius Usior di Biak, Rabu.
Ia menyebut, untuk tahun 2023 pihak Disperindag Pemkab Biak bekerja sama dengan Disperindagkop Pemprov Papua untuk memberikan pembinaan ketrampilan hiasan rumah tangga berbahan kulit kerang.
Pada pelatihan ketrampilan kulit kerang bagi pelaku UMKM dari anak milenial putra asli Papua, menurut Usior, telah dibekali ketrampilan karya hiasan bingkai foto sebanyak 20 orang.
Sedangkan untuk program Disperindag Biak di tahun 2023 untuk pelaku usaha milenial, memberikan pelatihan kemampuan bicara di depan umum (publik speaking).
"Dengan bekal kemampuan bicara bagi pengusaha anak muda OAP diharapkan dapat menjadi bekal dalam mengembangkan bisnis dengan relasi," harap Usior.
Sedangkan untuk program yang bersumber dari dana Otonomi Khusus Papua, menurut Usior, pihak Disperindag Biak akan memberikan bantuan sarana prasarana perdagangan berupa payung tempat berjualan.
"Untuk berapa banyak jumlah yang akan disalurkan kami masih melakukan pendataan kepada pelaku UMKM dari putra asli Papua," sebut Usior.
Usior mengaku, dari keseluruhan jumlah pelaku UMKM dari kalangan putra asli Papua pertumbuhan sangat signifikan mencapai seribuan pengusaha.
"Paling dominan pelaku UMKM dari OAP berjualan sektor informal jualan pinang sirih, kuliner, sayur mayur, produk usaha pertanian perikanan dan peternakan," katanya.
Sebelumnya, salah satu pelaku usaha fashion milenial Biak Zoan Simopiaref mengatakan, telah mendapat pembinaan dari Pemkab Biak Numfor lewat kebijakan Bupati Herry Ario Naap dengan memberikan bantuan modal usaha.
"Sebagai pelaku usaha milenial OAP saya masih membutuhkan pendampingan dari OPD Pemkab Biak Numfor," katanya.
Berdasarkan data Dinas Koperasi UKM Biak Numfor jumlah pelaku usaha mikro menengah hingga awal tahun 2023 mencapai kurang lebih 5.500 pelaku usaha.