Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), akan menyiapkan galeri bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) orang asli Papua (OAP) untuk memasarkan produk oleh-oleh khas daerah setempat.
"Disperindag sudah mendapatkan lokasi galeri UMKM di eks Pasar Lama Fandoi Biak Kota. Mudah-mudahan secepatnya bisa dioperasikan untuk membantu pelaku UMKM," ujar Kepala Disperindag Biak Numfor Y Usior di Biak, Papua, Minggu.
Ia mengatakan dengan adanya galeri UMKM diharapkan semua produk usaha yang dihasilkan pelaku usaha dapat dipasarkan sebagai oleh-oleh kuliner Biak.
Mengawali pengisian produk usaha yang dipasarkan di galeri UMKM, menurut Usior, antara lain ikan asap, kerajinan tangan hiasan rumah, serta kuliner khas Biak.
Usior mengatakan Disperindag Biak sebagai organisasi perangkat daerah terus berkomitmen untuk membantu pelaku UMKM orang asli Papua supaya berkembang menjadi mandiri dan sejahtera.
"Dengan adanya galeri UMKM Biak akan menjadi tempat pemasaran produk UMKM orang asli Papua," ujarnya.
Beberapa produk UMKM Biak di antaranya ikan asap julung, sambal goreng, sagu, aneka kue dan kuliner, minyak goreng kelapa, aneka macam hiasan kerajinan rumah tangga, asis atau hiasan kepala perempuan, fesyen, tas inakson/noken khas Biak serta topi mahkota pria.
Berita Terkait
Disperindag Biak bantu pelaku UMKM urus sertifikat halal
Rabu, 15 Mei 2024 18:19
Pemkab Biak latih inovasi higienitas sajian kuliner 40 pelaku UMKM OAP
Rabu, 15 Mei 2024 17:46
Kemenperin bantu peralatan perikanan pelaku usaha OAP di Biak
Selasa, 14 Mei 2024 11:36
PLUT Biak Numfor sediakan konsultan pendamping pelaku UMKM milenial OAP
Rabu, 8 Mei 2024 18:06
Pemkab Biak Numfor beri pendampingan buat kemasan produk UMKM OAP
Jumat, 19 April 2024 17:14
Kelurahan Samofa-Bank Papua sosialisasi pemberian modal UMKM tanpa jaminan
Senin, 25 Maret 2024 19:54
Pemkab Biak Numfor bantu pelaku UMKM miliki sertifikat halal
Rabu, 20 Maret 2024 13:02
Pemkab Biak minta pelaku UMKM manfaatkan rumah produksi dan kemasan
Kamis, 14 Maret 2024 19:53