Timika (ANTARA) - Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu (KCP) Timika di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, menyatakan Pemerintah Pusat memberikan 800 ton beras program bantuan pangan bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di tiga kabupaten.
Kepala Bulog KCP Timika Riyadi Muslim di Timika, Rabu, mengatakan, sebanyak 800 ton beras bantuan pangan ini diperuntukkan bagi tiga kabupaten di antaranya Mimika, Nduga, dan Puncak.
"Untuk tahun ini masih ada bantuan pangan dari Pemerintah Pusat dan akan disalurkan pada akhir Januari 2024 ini," katanya.
Menurut Riyadi, Bulog KCP Timika melayani tiga kabupaten dalam menyalurkan program bantuan pangan KPM dengan total 800 ton beras.
"Sama seperti tahun lalu kami melayani tiga kabupaten, untuk daftar KPM Mimika masih sama namun untuk dua kabupaten lain KPM diatur petugas di sana," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya masih menunggu petunjuk lanjutan dari Pemerintah Pusat terkait jumlah penyaluran bantuan pangan pada 2024.
"Seperti pada tahun lalu penyalurannya setiap bulan 800 ton untuk tiga kabupaten, namun kami masih menunggu petunjuk dari pusat terkait penambahan," katanya.
Dia menambahkan program bantuan pangan dari Pemerintah Pusat ini masih berlanjut hingga enam bulan ke depan.
"Program ini akan terus berlanjut sampai enam bulan ke depan pada 2024 sambil kami menunggu petunjuk dari Pemerintah Pusat," ujarnya.
Berita Terkait
Pemkab Supiori salurkan beras bantuan pangan pemerintah untuk masyarakat
Selasa, 10 Desember 2024 19:04
Perum Bulog Papua: Penyaluran bantuan pangan beras capai 41 persen
Jumat, 1 November 2024 16:24
Perum Bulog: Penyaluran bantuan pangan di Tanah Papua capai 24 persen
Kamis, 13 Juni 2024 17:03
Konsumsi beras Kota Jayapura 50 ribu ton per tahun
Senin, 6 Mei 2024 2:33
Pemprov ajak warga makan pangan lokal alternatif atasi beras mahal
Selasa, 19 Maret 2024 13:51
Perum Bulog: penyaluran beras cadangan pangan capai 25,39 persen di Papua
Senin, 18 Maret 2024 2:46
Bulog Papua imbau warga tak khawatir terkait kelangkaan pangan
Kamis, 14 Maret 2024 12:41
Pemkab Jayapura catat cadangan beras pemerintah mencapai 1.000 ton
Jumat, 8 Maret 2024 18:04