Jayapura (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Papua berharap para kader posyandu di daerah itu menggencarkan pelaksanaan imunisasi polio karena menyangkut hak dasar setiap anak.
Ketua TP PKK Provinsi Papua Linda Onibala di Jayapura, Kamis, mengatakan pihaknya juga mengingatkan kepada setiap anggota PKK agar memperhatikan kondisi lingkungan. Jika ada anak dengan usia 0-7 tahun, agar diarahkan melakukan imunisasi polio.
“Semua kader posyandu dan anggota PKK harus bergerak bersama dalam menyukseskan imunisasi polio di Provinsi Papua karena ini terkait masa depan generasi Papua,” katanya.
Menurut Linda, dengan mengerahkan para anggota PKK di kabupaten/kota diharapkan dapat membantu pelaksanaan imunisasi polio.
“Untuk itu keterlibatan anggota PKK ini diharapkan dapat membantu meningkatkan cakupan imunisasi polio di sembilan kabupaten/kota,” ujarnya.
Dia menjelaskan, prinsipnya TP PKK Papua sebagai mitra pemerintah wajib mendukung penuh program nasional yang tengah berjalan apalagi ini tentang generasi emas Papua.
“Kami akan mengupayakan semua anggota PKK di kabupaten/kota terlibat karena hal ini sudah menjadi tugas Kelompok Kerja (Pokja) 4 PKK Papua,” katanya lagi.
Dia menambahkan, selain memantau imunisasi polio pihaknya juga masih terus melakukan pemantauan terhadap bayi stunting di Provinsi Papua sehingga pihaknya akan terus memberikan bantuan makanan bergizi.
“Kami juga minta Ketua TP PKK di kabupaten/kota terus melaporkan secara berkala pertumbuhan dan perkembangan bayi stunting yang didampingi,” ujarnya lagi.