Sentani (ANTARA) - Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Jayapura, Papua mulai membayar tambahan perbaikan penghasilan (TPP) kepada aparatur sipil negara (ASN) di daerah setempat.
Kepala BPKAD Kabupaten Jayapura Hermanus Kensimai di Sentani, Senin, mengatakan pihaknya tahun ini menyiapkan kurang lebih Rp70 miliar untuk membayar TPP.
“Untuk besaran TPP-nya kami tidak tahu berapa karena setiap organisasi perangkat daerah (OPD) berbeda-beda nilainya,” katanya.
Pihaknya hanya mengeluarkan anggaran sesuai dengan permintaan dari 35 OPD dan 19 distrik di Kabupaten Jayapura.
“Sejauh ini baru tiga OPD yang masukkan permintaan TPP, sehingga kami hanya memproses setiap permintaan yang masuk,” ujarnya.
Dia menjelaskan dalam pembayaran TPP setiap ASN berbeda-beda karena dilihat, antara lain dari data kehadiran dan apel pagi setiap ASN.
“Pastilah setiap ASN di masing-masing OPD menerima TPP beragam, tergantung tingkat kehadiran dan aktivasinya dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan,” katanya.
Hingga saat ini, pihaknya belum membayar TPP triwulan IV 2023 karena anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) mengalami penurunan.
“Hal ini disebabkan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Jayapura belum terserap maksimal akibatnya TPP menjadi terlambat, meski begitu kami tetap berupaya membayar hak pegawai semaksimal mungkin,” ujarnya.
Selama Januari-September 2024, BPKAD Kabupaten Jayapura membayar TPP bagi ASN untuk triwulan I dan II, sedangkan triwulan III dan IV belum dibayarkan, termasuk triwulan IV 2023.
Berita Terkait
Pemkab Jayapura minta RT/RW menjadi sistem pengamanan terkecil
Sabtu, 23 November 2024 8:44
Pemkab Jayapura beri makan bergizi anak-anak Kampung Mamey Kemtuk
Jumat, 22 November 2024 19:45
Menhut dijadwalkan bertemu masyarakat adat Kabupaten Jayapura
Jumat, 22 November 2024 19:28
Balai Bahasa Papua perkuat bahasa ibu di festival budaya
Rabu, 20 November 2024 18:31
Wamendagri Ribka Haluk canangkan makan bergizi siswa SD Dobonsolo Sentani
Rabu, 20 November 2024 13:15
BPBD Jayapura ingatkan warga tingkatkan kewaspadaan di saat cuaca ekstrem
Selasa, 19 November 2024 19:43
Sanggar Reymay-Universitas Ottow Geissler kolaborasi menjaga seni noken
Selasa, 19 November 2024 13:45
Pemkab Jayapura dorong Kampung Yadauw Kaureh lokasi transmigrasi lokal
Senin, 18 November 2024 11:20