Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Pharaa Sentani guna mencegah melambungnya harga kebutuhan bahan pokok.
Sidak tersebut dipimpin Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa dan tim pengendalian inflasi daerah (TPID) setempat pada Jumat.
Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa di Sentani, Jumat mengatakan dari hasil sidak harga sejumlah komoditas masih relatif terjangkau atau normal.
“Dengan hasil ini maka kami berkesimpulan inflasi masih dapat terkendali di Kabupaten Jayapura dan masyarakat tidak terbebani,” katanya.
Menurut Penjabat Bupati, bahkan ada beberapa komoditas seperti tomat dan cabai relatif menurun.
“Tomat yang biasanya harga Rp20.000/kg, saat ini hanya Rp8.000/kg, begitu pula dengan cabai yang biasanya Rp100.000/kg, saat ini hanya Rp45.000-50.000/kg,” ujarnya.
Dia menjelaskan untuk bawang putih di pasar Pharaa Sentani berkisar Rp40.000-50.000/kg, dan kondisi ini sangat positif dalam rangka intervensi pengendalian inflasi.
“Kami berharap kondisi ini tetap terjaga seperti ini dan tim pengendalian inflasi daerah terus bekerja melakukan intervensi terhadap distributor dan pedagang sehingga harga barang tetap terjangkau,” katanya.
Dia menambahkan pemerintah daerah tetap melakukan intervensi terhadap harga-harga bahan pokok dipasaran dalam rangka pengendalian inflasi.
“Kami berharap masyarakat Kabupaten Jayapura bisa mencukupi kebutuhan bahan pokok sehari-hari dengan harga yang terjangkau saat ini,” ujarnya.