Merauke (Antara Papua) - Prajurit TNI dari Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XI/Merauke menggelar upacara militer guna memperingati HUT ke-71 TNI AL pada 10 September 2016, di Pantai Lampu Satu, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, Selasa.
"Upacara yang dilaksanakan di pantai dengan `background` kapal - kapal nelayan bertujuan mengingatkan kembali bahwa kita adalah negara maritim," kata Komandan Lantamal XI Brigjen Marinir Suhartono M,Tr (Han), selaku inspektur upacara.
Lantamal XI/Merauke merupakan Komando Pelaksana Dukungan Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) dan Pangkalan TNI AL termuda pembentukannya, yang diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno SH pada 15 Januari 2009.
Lantamal Merauke juga merupakan pintu gerbang Indonesia bagian Timur sisi Selatan, yang membawahi wilayah Dabo sampai Merauke.
Oleh karena itu, kata Brigjen Suhartono, rakyat Indonesia harus mulai melihat laut sebagai beranda depan yang harus dijaga dan dikelola dengan baik demi kepentingan kesejahteraan rakyat.
Menurut dia, laut merupakan sumber kekayaan serta harapan masa depan bangsa, termasuk masyarakat maritim yang di dalamnya para nelayan merupakan garda terdepan dan dapat dibina menjadi "early warning system" terhadap perkembangan situasi yang terjadi di Lantamal XI Merauke.
Saay membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Laut, ia mengingatkan agar pelaksanaan tugas-tugas TNI AL baik oleh setiap individu atau secara kolektif terus berpegang pada trisila TNI.
"Trisila TNI yakni Disiplin, Hirarki dan Kehormatan militer harus dijadikan sebagai pedoman dalam berpikir," ujarnya.
Pada upacara yang dihadiri Bupati Merauke Frederikus Gebze bersama istri dan para pimpinan SKPD setempat, juga dilaksanakan penyerahan tanda kehormatan kepada Sertu Bek Yusianus Ulukiyanan dan kepada Kopda Tlg Ari Budi Wijaya.
Berbagai kegiatan yang dihadirkan usai upacara misalnya penyerahan cinderamata, penyerahan hadiah lomba memancing, lomba kebersihan, penampilan Tim Bela Diri Militer (Mixed Martial Arts) Prajurit Lantamal XI dan Tari Mambo dari anggota Jalasenastri Korcab.
Selain itu, tari Ngatsi dari suku Marine yang dibawakan oleh komponen masyarakat papua juga mewarnai rangkaian kegiatan upacara tersebut. (*)
Berita Terkait
Pemkab Jayapura dorong penguatan kemampuan IT generasi muda Papua
Sabtu, 16 November 2024 14:13
Pemkab Biak Numfo minta ormas daftar di Bakesbangpol
Sabtu, 16 November 2024 13:06
Pemkab Biak minta pelaku usaha manfaatkan pelayanan SIINas
Sabtu, 16 November 2024 12:15
Pemerintah pusat beri dukungan DBHR untuk Pemkab Sarmi Rp3,4 miliar
Sabtu, 16 November 2024 10:55
Tim Karantina Papua Selatan amankan kulit buaya utuh dari Bandara Mopah
Sabtu, 16 November 2024 8:29
Ahli gizi: Program makan bergizi gratis bagus bagi anak di Papua
Jumat, 15 November 2024 22:13
37 satwa jenis burung dilindungi dilepaskan hutan Kuala Kencana
Jumat, 15 November 2024 22:11
Imigrasi Jayapura catat realisasi PNBP 2024 mencapai Rp6 miliar
Jumat, 15 November 2024 20:58