Timika (Antara Papua) - Markas Besar TNI-AL mengirim KRI Slamet Riyadi dengan personel sebanyak 90 orang ke Timika, Papua untuk memperkuat pengamanan wilayah itu dari gangguan kelompok separatis bersenjata yang akhir-akhir ini melakukan serangkaian teror penembakan di wilayah Tembagapura.
Komandan Pangkalan TNI AL Timika Letkol Laut Pelaut Yoshapat Indarto di Timika, Jumat, mengatakan KRI Slamet Riyadi akan tiba di Timika pada Sabtu (18/11).
"Kalau tidak ada halangan KRI Slamet Riyadi akan tiba esok di Timika," katanya.
lETKOL Yoshapat mengatakan kehadiran KRI Slamet Riyadi di Timika dalam rangka memperkuat pengamanan di wilayah perairan sekitar Mimika dari ancaman kelompok separatis bersenjata, dimana salah satu obyek vital milik PT Freeport Indonesia yang dijaga khusus oleh jajaran TNI AL yaitu Pelabuhan Port Side Amamapare.
Di lokasi itu, terdapat sejumlah fasilitas strategis dan vital milik PT Freeport seperti gudng penyimpanan dan pengeringan konsentrat, pelabuhan loading konsentrat ke kapal-kapal tambang, pelabuhan kargo, fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Uap (Batubara) dan lainnya.
Yoshapat mengatakan sejauh ini prajurit TNI AL yang disiagakan menjaga wilayah Port Side Amamapare sekitar 10 orang.
Menyinggung tentang kebakaran yang menimpa Gudang 2 Conveyor 8 BC milik PT Freeport Indonesia di Port Side Amamapare pada Kamis (16/11) petang, Yoshapat menegaskan hal itu bukan merupakan akibat adanya sabotase oleh kelompok separatis bersenjata.
"Kami sudah melakukan cross-check soal itu, dan tidak ada indikasi adanya sabotase. Di sana situasinya masih aman," jelasnya.
Meski demikian, kasus tersebut sedang diselidiki oleh Satuan Reskrim Polres Mimika. (*)
Berita Terkait
Yonif 122/TS bagi susu mineral anak-anak di Kampung Banda Keerom
Jumat, 29 Maret 2024 17:00
Pemkot Jayapura sebut 50 persen ASN sudah laporkan SPT Pajak
Jumat, 29 Maret 2024 15:37
Pemkot Jayapura prioritaskan empat program pembangunan 2025
Jumat, 29 Maret 2024 15:36
Pemkab harap Paskah mampu tingkatkan spiritual umat Kristiani Jayapura
Jumat, 29 Maret 2024 15:34
Tokoh Adat ajak warga pupuk toleransi antar umat beragama di Tanah Papua
Jumat, 29 Maret 2024 15:33
PLN jual 1000 paket bahan pokok pasar murah di Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:48
Perum Bulog Biak jamin stok beras kebutuhan lebaran terjamin aman
Jumat, 29 Maret 2024 11:46
Pertamina lakukan pemantauan SPBU di Kabupaten Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:45