Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua, menutup sementara kegiatan operasional pasar ikan, pasar Inpres, dan pasar induk Darfuar, selama tiga hari perayaan Paskah serta dalam upaya mencegah penularan penyebaran Virus Corona baru (COVID-19).
Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap dalam surat edaran tertanggal 9 April 2020 dengan Nomor 511.1/205 menyebutkan penutupan sementara pasar Inpres, pasar ikan, dan Pasar Darfuar pada perayaan Jumat Agung dan Paskah di Kabupaten Biak Numfor.
Bupati Herry Naap menghimbau warga di Kabupaten Biak Numfor untuk menjaga toleransi umat beragama dalam rangka perayaan Paskah. Penutupan sementara pasar Inpres, Pasar Darfuar, pasar ikan dan Terminal Darfuar dilakukan pada Jumat (10/4), Sabtu (11/4), dan Minggu (12/4).
"Pasar akan kembali beroperasi dan buka melayani masyarakat pada Senin 13 April 2020," kata Bupati Biak Herry Naap dalam edaran.
Pelaksanaan ibadah Jumat Agung dan Paskah dilaksanakan di rumah masing-masing bersama keluarga ini atau dapat mengikuti ibadah yang disiarkan melalui RRI.
Surat edaran Bupati Biak Herry Ario Naap tentang penghentian sementara pasar selama perayaan Paskah telah disosialisasikan Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Biak Numfor Mukhlis Salepu melalui media sosial pada Jumat 10 April 2020.
Berita Terkait
Diskominfo Mimika: Pers miliki tanggung jawab sosial kemasyarakatan
Senin, 18 November 2024 21:57
AMSI Papua harap kepolisian segera usut teror bom di Kantor Redaksi Jubi
Kamis, 17 Oktober 2024 8:13
KPU Jayapura berharap lima paslon kepala daerah hindari berita hoaks
Selasa, 24 September 2024 20:34
Kantor Berita Nasional ANTARA gelar pelatihan jurnalistik mahasiswa LPM di AHC Jakarta
Sabtu, 21 September 2024 14:43
Satgas Ops Cartenz minta warga Papua Selatan selektif menerima informasi
Minggu, 15 September 2024 18:09
Sempat protes, Sofbol Papua raih medali Perak PON XXI
Minggu, 8 September 2024 18:53
Kantor Berita ANTARA sampaikan literasi media mahasiswa USU
Minggu, 1 September 2024 14:16
Kapolres Biak minta wartawan ikut mencegah berita hoaks
Senin, 29 Juli 2024 17:31