Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf. Johanis Victorianus Tethool, Selasa, mengatakan bahwa pembagian kelambu antinyamuk itu sebagai upaya mencegah dan menanggulangi penyebaran penyakit malaria yang cukup tinggi di Distrik Oksibil.
Dandim Yahukimo mengatakan bahwa bantuan tersebut untuk menurunkan angka penderita malaria, khususnya di wilayah jajaran Kodim 1715/Yahukimo.
Dalam melaksanakan kerja sama dengan Dinas Kesehatan Pegunungan Bintang, kata Letkol Inf Tethool, tidak hanya membagi kelambu antinyamuk, tetapi juga melakukan fogging (pengasapan) di lingkungan tempat tinggal masyarakat dengan insektisida serta melaksanakan pengobatan keliling.
Ia mengatakan bahwa babinsa dan tenaga kesehatan di puskesmas bersama-sama melakukan sosialisasi terkait dengan pengetahuan dan cara penanggulangan malaria.
"Mari bersama-sama menjaga kebersihan tempat tinggal dengan tidak membiarkan adanya genangan air yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk malaria serta menjaga pola hidup sehat," kata Dandim Letkol Inf.Tethool.
Tokoh masyarakat Oksibil Demianus Uropmabin mengucapkan terima kasih kepada babinsa Koramil 1715-01/Oksibil dan petugas Puskesmas Oksibil atas perhatiannya kepada masyarakat.
Masyarakat Kampung Yunabol menyambut antusias babinsa Koramil 1715-01/Oksibil dan petugas Puskesmas Oksibil yang datang memberikan sosialisasi kesehatan terkait dengan malaria dan membagikan kelambu antinyamuk.
"Kami sangat terbantu karena sering terkena malaria. Dengan menggunakan kelambu ini, dapat mengurangi penyebaran malaria di kampung ini," kata Demianus Uropmabina.