Timika (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) menjalin kerja sama guna meningkatkan sinergitas penanganan korban pada operasi SAR.
Pelaksana Harian Kepala Kantor SAR Timika Enos Paung Allo melalui rilis di Timika, Selasa, mengatakan pihaknya bersama PPNI melakukan penandatanganan kerja sama di Lantai 2 Kantor SAR Timika.
"Kerja sama ini juga bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia yakni tim pertolongan pada latihan SAR," katanya.
Enos berharap melalui kerja sama ini kedua pihak dapat saling bersinergi dalam menangani korban operasi SAR.
"Selain itu, kami juga berharap dapat saling bertukar ilmu untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya personel pencarian dan pertolongan melalui latihan bersama," ujarnya.
Dia menjelaskan, pihaknya bertugas membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan sehingga kemampuan personel harus terus ditingkatkan guna memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
"Kami membangun kerja sama ini agar setiap personel memiliki kemampuan yang tinggi dalam memberikan pertolongan kepada korban melalui latihan bersama ke depan," katanya.
Dia menambahkan, jika masyarakat menemukan atau melihat kejadian kecelakaan pelayaran atau yang membutuhkan bantuan dapat melapor ke Kantor SAR Timika.
"Kami selalu siap untuk melayani masyarakat, jika ada kejadian yang membutuhkan pertolongan agar segera melapor ke Kantor SAR Timika," ujarnya.
