Timika (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, mengerahkan 50 personel keamanan yang tergabung dari TNI dan Polri guna menjaga logistik pemilihan umum (pemilu) 2024.
Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Mimika Kompol Plitomo di Timika, Selasa, mengatakan 50 personel tersebut bertugas menjaga logistik pemilu 2024, yakni surat suara presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPR provinsi dan kabupaten.
“Kami siapkan 50 personel yang tergabung dari Polri dan TNI untuk mengamankan logistik pemilu 2024 pada beberapa titik,” katanya.
Menurut dia, untuk 50 personel tersebut dibagi dalam tiga titik penjagaan yakni Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Gedung Eme Neme Yauware.
“Kami bagi anggota di tiga titik dengan penjagaan ketat dari Kantor KPU, Bawaslu dan juga Gedung Eme Neme Yauware yang berada di Kota Timika,” ujarnya.
Dia menjelaskan pihak keamanan akan terus mengawal proses pemilu dengan mengarahkan kekuatan penuh guna menciptakan pemilu yang aman dan damai.
“Pemilu damai merupakan cita-cita bersama seluruh masyarakat Indonesia termasuk kita sebagai warga negara Indonesia yang berada di Mimika,” katanya.
Menurut dia, penjagaan telah dilakukan sejak Oktober 2023 dan anggota atau personel keamanan tidak menemukan kendala selama melaksanakan tugas.
“Selama ini Alhamdulillah kita tidak mendapatkan kendala sama sekali, semua berjalan aman dan baik, yang jelas kita akan selalu siap menjaga berjalannya pemilu di Kabupaten Mimika,” ujarnya lagi.
Polres Mimika kerahkan 50 personel menjaga logistik pemilu 2024
Kami bagi anggota di tiga titik