Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Kesehatan setempat memberikan bantuan alat kesehatan ke Pemerintah Kabupaten Sarmi guna mempermudah pelayanan kesehatan khususnya pada kasus ISPA pneumonia yang belakangan menjadi perhatian serius pemerintah.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Papua Arinius Weya di Jayapura,Sabtu, mengatakan bantuan yang diberikan yakni berupa alat pulse oximetri sebanyak tiga buah dan ari sound timer enam buah.
“Berdasarkan informasi kasus ISPA Pneumonia sedang terjadi di Kabupaten Sarmi sehingga kami memberikan bantuan alat kesehatan tersebut agar dapat digunakan untuk melayani masyarakat yang ada di wilayah tersebut,” katanya.
Menurut Arius, Dinas kesehatan Kabupaten Sarmi merupakan salah kabupaten yang melaporkan cakupan imunisasi yang baik, sehingga diharapkan dengan pemberian alat Kesehatan ini dapat meningkatkan pelayanan Kesehatan.
“Pulse oximetri sendiri adalah alat pengukur tingkat saturasi oksigen dalam darah sedangkan ari sound timer untuk menghitung kecepatan pernapasan pada anak-anak yang diduga menderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA),” ujarnya.
Sementara itu Pelaksana Tugas Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Sarmi Dorlina R.L.Haay, mengatakan terima kasih karena alat yang diberikan sangat penting untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Ke depan kami akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat setempat khususnya pada anak-anak di Kabupaten Sarmi,” katanya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Sarmi kota Ginting mengatakan terima kasih kepada Dinkes provinsi Papua atas bantuan yang di berikan di Puskesmas Sarmi.
“Alat yang diberikan ini sangat penting untuk menunjang pelayanan kami dalam kasus ISPA Pneumonia,” katanya.