Disdukcapil Biak siapkan 3.000 blangko KTP-el bagi pemilih pemula Pilkada

Biak (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Biak Numfor, Papua menyiapkan 3.000 blangko KTP elektronik untuk melakukan perekaman data kependudukan bagi pemilih pemula selama tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024.

"Perekaman KTP-el dilakukan Disdukcapil untuk melengkapi data agregat daftar pemilih potensial pemilu (DP4) pemilihan kepala daerah 27 November 2024," ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Biak Numfor Kalep Ampnir di Biak, Jumat.

Diakuinya, DP4 Pilkada serentak Biak Numfor untuk sementara terdata sebanyak 148.388 jiwa tersebar 257 kampung,14 kelurahan dan 19 distrik/kecamatan.

Ia mengatakan, DP4 Pilkada Serentak 2024 akan diserahkan Pemkab Biak Numfor ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) guna dilakukan pemuktahiran data pemilih melalui petugas pendataan pemilih Pilkada 2024.

Kalep mengatakan, untuk penyerahan data agregat DP4 Pilkada serentak kepada KPU segera dilakukan Pemkab Biak Numfor dalam waktu dekat.

Kadisdukcapil Kalep memastikan semua blangko untuk perekaman KTP elektronik disediakan secara cuma-cuma alias gratis tidak ada biaya apapun.

Ia mengimbau untuk warga Kabupaten Biak Numfor belum punya identitas kependudukan segera melakukan perekaman KTP.-el di kantor Disdukcapil Biak Numfor setiap jam kerja pada Senin-Jumat mulai pukul' 08.00 WIT hingga selesai.

Kalep mengaku hingga saat ini terdapat penambahan jumlah penduduk Kabupaten Biak Numfor sebanyak 986 jiwa.

Disebutkan Kalep, jumlah penduduk Biak Numfor kemungkinan saat Pilkada serentak pada 27 November 2024 akan bertambah lagi karena sedang gencar dilakukan perekaman KTP elektronik dilakukan Disdukcapil Biak.

"Kami minta dukungan masyarakat, kepala kampung, lurah dan kepala distrik supaya data kependudukan di kampung dan kelurahan dapat valid sesuai dengan identitas warga bersangkutan.

Berdasarkan jadwal KPU jadwal pilkada serentak pada 27 November 2024.

Tahapan Pilkada serentak 2024 hingga pekan keempat Mei masih membentuk petugas penyelenggaraan pilkada di tingkat panitia pemilihan distrik, kampung dan kelurahan.