Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong meminta agar pemerintah daerah (pemda) agar melakukan pendataan stunting secara realtime hal ini dilakukan guna mempermudah pemantauan tersebut dengan begitu maka hasil yang dicapai lebih akurat.
“Saya minta pemda harus melakukan pendataan stunting secara realtime untuk mempermudah memantau capaian tersebut di Bumi Cenderawasih,” kata Ramses di Jayapura, Minggu (15/9).
Menurut Ramses, oleh sebab itu pihaknya meminta agar kolaborasi dan sinergitas terus di bantun mulai dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten kota hingga stakeholder terkait lainnya dengan begitu juga maka angka stunting di Provinsi Papua bisa terus menurun.
"Saya juga minta agar seluruh OPD berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat penurunan angka stunting dan pastikan seluruh anak mendapatkan imunisasi polio secara lengkap," ujarnya.
Dia menjelaskan seperti pada kunjungan kerja di Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura di mana pemerintah melakukan peluncuran cadangan pangan serta penyerahan bantuan secara simbolis, di antaranya beras 7,94 ton, kemudian pemberian paket makanan pangan lokal kepada 80 anak untuk pengendalian stunting serta bahan makanan tambahan untuk ibu hamil, termasuk obat-obatan lainnya.
“Semua harus ikut bekerja dalam menurunkan angka tersebut karena ini merupakan program nasional yang harus di sukseskan bersama-sama apalagi menyangkut perkembangan generasi Papua,” katanya.
Dia menambahkan, pihaknya juga meminta kepada dinas-dinas agar berkolaborasi untuk bagaimana menangani stunting dan polio serta posyandu terus memperhatikan dan melakukan pelayanan maksimal dalam membantu tumbuh kembang anak-anak di Provinsi Papua.
“Untuk itu saya harap bantuan-bantuan yang diberikan oleh pemerintah ini masyarakat harus memanfaatkan dengan baik dan selalu membawa anak ke posyandu terdekat agar mendapatkan pelayanan stunting dan polio,” ujarnya lagi.