Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua menggelar aksi ketujuh percepatan penurunan stunting di daerah setempat.
Aksi ketujuh yang digelar meliputi pengukuran dan publikasi stunting di 22 puskesmas dan 227 posyandu Kabupaten Jayapura.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jayapura Parson Horota di Sentani, Sabtu, mengatakan penanganan penurunan stunting telah dilakukan sejak aksi pertama hingga keenam, sementara aksi ketujuh baru dimulai.
“Aksi ketujuh sangat penting bagi seluruh perangkat teknis terutama di bidang kesehatan karena di tahapan ini dilakukan pengukuran terhadap anak dalam pengendalian stunting,” katanya.
Menurut Horota, aksi yang melibatkan organisasi perangkat daerah (OPD) masuk dalam tim pengendalian stunting Kabupaten Jayapura untuk benar-benar dapat mendukung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
“Ketika ditemukan di lapangan ada anak yang usianya tidak sesuai dengan ukuran tubuh maka langkah yang harus diambil yakni memberikan suplemen vitamin dan makanan tambahan,” ujarnya.
Dia menjelaskan setiap OPD harus mengambil peran di sini sehingga angka prevalensi stunting 13,3 persen dapat diturunkan lagi.
“Sebenarnya nilai ini masih baik karena berada di bawah angka prevalensi stunting nasional 14 persen, tetapi upaya percepatan penurunan stunting harus tetap dilakukan,” katanya.
Apalagi ditemukan 1.006 balita dan anak di Kabupaten Jayapura terindikasi mengalami stunting karena usia tidak sesuai dengan ukuran tubuh.
“Kami sudah melaporkan hal ini ke Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa untuk segera ditindaklanjuti supaya balita dan anak-anak ini bisa tumbuh dengan sehat,” ujarnya.
Berita Terkait
Pemkab Jayapura dorong Kemenhub fungsikan tol laut di Pelabuhan Depapre
Sabtu, 21 September 2024 15:52
Polres Jayapura imbau warga di kampung hindari penyalahgunaan narkoba
Jumat, 20 September 2024 18:44
Pj Bupati Jayapura minta OPD serius tangani stunting di 19 distrik
Jumat, 20 September 2024 18:42
Pemkab Jayapura mendapat bantuan Rp5,6 miliar hapus kemiskinan ekstrem
Jumat, 20 September 2024 10:12
Penjabat Bupati Jayapura minta 4.000 ASN dukung Pilkada damai
Kamis, 19 September 2024 20:13
Pemkab Jayapura harap Kemenhub fungsikan pelabuhan peti kemas Depapre
Kamis, 19 September 2024 15:03
Pemkab Jayapura sebut APBD 2024 perubahan meningkat Rp10,6 miliar
Kamis, 19 September 2024 15:00
BNNK-Pemerintah kampung bersinergi mencegah penyalahgunaan narkoba
Rabu, 18 September 2024 19:25