Sentani (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jayapura mengimbau nelayan meningkatkan keselamatan saat melaut mengingat cuaca di Jayapura saat ini memasuki musim hujan dan gelombang 1,5-sampai 2 meter di pesisir utara Papua.
“Kami harap nelayan dapat membawa peralatan keselamatan standar saat melaut sehingga hasil laut maksimal tetapi juga keselamatan terjaga,” kata Kepala BPBD Kabupaten Jayapura Jan Willem Rumere di Sentani, Minggu.
Ia juga mengimbau nelayan ketika melaut agar tidak berangkat sendiri melainkan berkelompok atau lebih dari satu orang.
Menurut Jan, keselamatan saat melaut jauh lebih penting dari semuanya karena nyawa tidak sebanding dengan apapun.
“Kami berharap perekonomian nelayan tidak terganggu dengan kondisi alam, tetapi setiap nelayan harus mengutamakan keselamatan dengan menyiapkan peralatan standar,” ujarnya.
Dia menjelaskan selain melaut, nelayan juga bisa meningkatkan usaha di sektor lainnya seperti mengembangkan ikan asin.
“Kami sering berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UMKM bagaimana membantu nelayan meningkatkan kesejahteraan ketika terjadi cuaca ekstrem,” katanya.
Dia menambahkan alternatif ketika cuaca ekstrem nelayan bisa mengembangkan usaha ikan asin secara teratur dengan hasil tangkapan sebelumnya sehingga menjaga perekonomian mereka.
“Solusi seperti ini sering kami sampaikan kepada kelompok nelayan ketika ada kegiatan sosialisasi di kampung-kampung dalam mencegah terjadinya korban jiwa saat terjadi musibah, atau cuaca ekstrem,” ujarnya.