Jayapura (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Papua mengapresiasi kinerja dari Kepolisian Resor (Polres) Jayapura dalam menyukseskan program nasional penanaman jagung serentak di lahan seluas 100 hektar di Kampung Aib, Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura.
"Kegiatan penanaman jagung serentak di Kampung Aib dapat terlaksana atas kerja keras Kapolres Jayapura bersama jajaran, guna mendukung program Astacita Presiden Prabowo," kata Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) Polda Papua Kombes Pol Jeremias Rontini di Sentani, Rabu.
Menurut Rontini, pemilihan lokasi penanaman jagung ini berdasarkan pertimbangan potensi lahan dan peran aktif masyarakat setempat.
"Terima kasih Kepala Kampung Aib bersama masyarakat yang telah mendukung pelaksanaan penanaman jagung serentak ini," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya melihat bahwa ada antusiasme dan keseriusan masyarakat Kampung Aib untuk menanam jagung, yang terlihat melalui keterlibatan dalam menyukseskan program tersebut.
"Yang unik dari penanaman jagung di Kampung Aib, Distrik Kemtuk yakni semua petaninya adalah orang asli Papua (OAP) yang mayoritas masyarakat lokal disini," katanya.
Dia menambahkan luasan lahan jagung di Papua yakni 406 hektar, yang terbagi atas Kabupaten Jayapura 100 hektar, Keerom 30 hektar, dan sisanya Merauke 276 hektar.
"Masyarakat Kampung Aib memberikan lokasi ini untuk dijadikan lahan jagung dengan sukarela, bukan dibeli tetapi ini merupakan bagian dari keterlibatan dan peran aktif masyarakat menyambut program ketahanan pangan, dan ini wajib diberikan apresiasi," ujarnya.