Biak (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyiagakan 85 personel menjaga kamtibmas menjelang putusan MK terkait Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) Bupati dan Wakil Bupati Biak Numfor.
Kapolres Biak Numfor AKBP Ari Trestiawan MH dalam himbauan di Biak, Rabu mengajak masyarakat Kabupaten Biak Numfor tetap jaga kerukunan dan persatuan yang sudah terjalin dengan baik.
"Jangan terpecah belah oleh kepentingan kelompok tertentu," imbau Kapolres Biak AKBP Ari terkait hasil putusan dismissal PHP Bupati Biak Numfor di Mahkamah Konstitusi pada hari ini.
Kapolres juga mengingatkan warga Biak Numfor jangan terprovokasi dengan isu atau berita hoaks yang bertujuan menganggu kamtibmas.
Diharapkan kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Biak Numfor, lanjut Kapolres, untuk bersinergi bersama pemda dan aparat keamanan dalam menjaga kamtibmas di daerah ini.
"Jika menemukan adanya potensi gangguan kamtibmas segera laporkan kepada aparatur keamanan terdekat untuk dilakukan penanganan tepat dan cepat," imbuhnya.
Apel siaga menjelang putusan dismissal MK sebanyak 85 personel Polres dan satu regu 10 personel Brimob dipimpin Kabag Ops Polres AKP M.Rumbrapuk.
Sekretariat Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendapat pengamanan personel Polres setempat.
Hingga Rabu pukul 13.00 WIT situasi kamtibmas di Biak sekitarnya berlangsung normal dan kondusif.
Berbagai aktivitas warga Biak seperti pertokoan, angkutan umum, pasar dan bank tetap beroperasi normal meski bertepatan dengan hari libur lokal Papua terkait perayaan Hari Pekabaran Injil Ke-170 tanggal 5 Februari 2025.
