Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan mendorong percepatan pembangunan melalui alokasi dana otonomi khusus (otsus) 2025 sebesar Rp244 juta.
Wakil Bupati Jayawijaya Ronny Elopere saat dihubungi di Wamena, Minggu mengatakan, pihaknya mendorong penggunaan dana otsus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat orang asli Papua atau OAP.
"Kami berharap melalui alokasi dana otsus maka percepatan di sektor Pendidikan, Kesehatan dan infrastruktur dapat berjalan baik," katanya.
Menurut dia, melalui alokasi dana otsus setiap organisasi perangkat daerah atau OPD yang menerima dana itu bisa lebih peka terhadap persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.
"Kami berharap pimpinan OPD untuk dapat melihat persoalan yang ada di masyarakat OAP khususnya pada sektor Pendidikan, Kesehatan, pemberdayaan ekonomi sehingga terwujudnya kesejahteraan," ujarnya.
Dia menjelaskan, setiap program yang telah diusulkan dalam musyawarah perencanaan pembangunan daerah atau musrenbang otsus beberapa Waktu lalu itu benar-benar program yang dapat menjawab permasalahan dalam masyarakat OAP.
"Kami berharap kepada OPD untuk dapat menghindari belanja operasional kantor, dan mengupayakan agar dana otsus benar-benar tepat sasaran," katanya.
Dia menambahkan tantangan pembangunan Kabupaten Jayawijaya dari tahun ke tahun semakin berat, termasuk kemampuan daerah dalam pendanaan pembangunan seluruh wilayah Kabupaten Jayawijaya yang tidak dapat dilakukan secara serentak.
"Meski begitu tetapi harus diupayakan untuk dapat dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan dalam rangka mewujudkan masyarakat Kabupaten Jayawijaya yang sejahtera," ujarnya.