Wamena (Antaranews Papua) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua, beserta institusi kesehatan di wilayah itu terus berupaya menggencarkan sosialisasi dan edukasi agar anak-anak yang belum mengikuti imunisasi measles (campak), rubella dan polio (MRP) dapat mengikutinya.
Asisten I Sekda Jayawijaya Tinggal Wusono di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat, mengatakan hal itu patut dilakukan karena sebagian besar anak belum imunisasi MRP karena ada penolakan dari para orang tua.
Penolakan imunisasi masih terkait isu halalnya vaksin dan kejadian ikutan pascaimunisasi di Distrik Kurulu beberapa waktu lalu, serta kondisi geografis dan SDM.
"Cakupan imunisasi Jayawijaya baru mencapai angka 43,4 persen dari total 45.059 sesuai data Dinkes Jayawiajaya. Padahal untuk melindungi anak Papua dibutuhkan imunisasi sedikitnya 95 persen dari total sasaran," katanya.
Oleh karena itu, pada diskusi terbuka tentang perlindungan anak melalui peningkatan cakupan imunisasi MRP yang dilakukan Dinkes setempat bekerja sama dengan Unicef, Tinggal Wusono menekankan pentingnya sosialisasi dan edukasi yang harus gencar agar masyarakat mau menerima imunisasi MRP.
"Kita harus mencapai sedikitnya 95 persen cakupan imunisasi MRP, dengan begitu berbagai penyakit tidak dapat mudah masuk ke wilayah kita dan menyerang anak-anak kita," katanya.
Jayawijaya merupakan satu kabupaten dengan tingkat imunisasi MRP cukup rendah sehingga Kementerian Kesehatan memberikan perpanjangan waktu imunisasi hingga 31 Desember 2018.
Pada diskusi itu, tokoh agama yang hadir mengharapkan adanya sosialisasi dan edukasi MRP agar mereka bisa meneruskan informasi yang diperoleh kepada warga dan warga mau menerima program pemerintah tersebut.
Berita Terkait
Yonif 122/TS adakan kegiatan posyandu warga Kampung Kibay Keerom
Kamis, 18 April 2024 18:14
Layanan kesehatan di Biak beroperasi normal selama libur Lebaran
Sabtu, 13 April 2024 16:45
Dinkes Papua imbau warga jaga kesehatan momen Lebaran
Kamis, 11 April 2024 20:18
DP3AKB Biak gencarkan edukasi kesehatan reproduksi remaja di kampung
Kamis, 11 April 2024 17:04
RSUD Abepura tetap buka pelayanan kedaruratan selama libur Lebaran
Selasa, 9 April 2024 18:52
Dinkes Jayapura pastikan pelayanan kesehatan buka di hari libur Lebaran
Selasa, 9 April 2024 18:44
Polres Jayapura periksa kesehatan Satgas Operasi Ketupat Cartenz 2024
Minggu, 7 April 2024 19:39
Pemkab Mimika apresiasi layanan kesehatan gratis PT Freeport
Sabtu, 6 April 2024 21:57