Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo dalam siaran pers di Jayapura, Rabu (19/4), mengatakan pengecekan kembali kondisi rumah guna mengantisipasi semua kemungkinan buruk yang terjadi saat rumah dalam keadaan kosong.
"Kepada seluruh warga yang akan mudik ataupun akan meninggalkan rumah dalam waktu lama tetap waspada dengan mengecek kembali alat-alat rumah tangga, kelistrikan, maupun air yang telah digunakan, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.
Ia menjelaskan bahwa imbauan tersebut menindaklanjuti keputusan pemerintah tentang penetapan hari libur nasional menjelang perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Sehingga perlu disikapi dengan baik, arif, dan bijaksana oleh seluruh warga di 'Bumi Cenderawasih' (sebutan untuk Papua, red.), " ujarnya.
Dia menjelaskan menjelang perayaan tersebut pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten/kota telah mengeluarkan keputusan tentang hari libur dan cuti bersama kepada seluruh aktivitas perkantoran, perusahaan, maupun sekolah.
"Mari menciptakan mudik Lebaran tahun ini dengan tetap waspada. Bersama-sama ciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif serta ciptakan kamseltibcarlantas yang lancar," katanya.
Pihaknya juga telah memberikan pelayanan semaksimal mungkin dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 melalui operasi yang digelar Polri dengan sandi "Operasi Ketupat Cartenz-2023" selama 14 hari terhitung mulai 18 April hingga Mei 2023 dengan melibatkan 350 personel Polda Papua.
"Dalam Operasi Ketupat terdiri dari personel Polda Papua dan gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dan stakeholder (pemangku kepentingan) lainnya disiagakan demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada pemudik," ujarnya.