Timika (ANTARA) - Komunitas Anak Muda Gerakan Anti Sampah (Kamgas) Timika di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah menyebutkan, laut merupakan sumber kehidupan bagi manusia.
Wakil Ketua Kamgas Timika Benyamin Ramandey kepada ANTARA melalui sambungan telepon di Timika, Selasa, mengatakan bahwa untuk melindungi ekosistem laut dari dampak pencemaran lingkungan maka pihaknya melakukan aksi bersih-bersih sampah di Distrik Amar.
"Kami dari Kamgas sangat konsen dengan isu-isu lingkungan, apalagi laut sebagai sumber kehidupan maka harus terus dijaga," katanya.
Menurut Benyamin, atas kerja sama dan kepedulian bersama maka Kamgas bersinergi dengan Pemerintah Distrik Amar melakukan aksi bersih-bersih sampah di sekitar Kantor Distrik hingga ke tepian pantai.
"Memang kami dapati di pantai sampah yang paling mendominasi yakni sampah plastik, butuh kerja ektra untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat," ujarnya.
Dia menjelaskan sebanyak 20 anggota Kamgas Timika bersama masyarakat Distrik Amar juga pihak TNI dan Polri turut mengambil bagian dalam aksi bersih sampah yang digelar pada Juli 2023 dalam rangka menyongsong HUT Kabupaten Mimika.
"Kabupaten Mimika ini sangat kaya akan hasil lautnya dan ini merupakan sumber kehidupan yang luar biasa untuk dijaga bersama," katanya.
Dia menambahkan dalam aksi bersih pantai tersebut terkumpul sebanyak 12 kantong sampah, pihaknya juga melakukan penanaman 27 pohon sebagai simbol peringatan 27 tahun Kabupaten Mimika pada 2023 ini.
"Kami juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang dampak dari sampah, serta pentingnya menjaga laut dari pencemaran limbah sampah plastik," ujarnya.