Jayapura (ANTARA) - Perum Bulog Kantor Wilayah Papua dan Papua Barat menyiapkan 39 ribu ton beras untuk mencukupi kebutuhan masyarakat menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Manajer Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Guido Pereira di Jayapura, Jumat, mengatakan pasokan beras tersebut berasal dari Vietnam dan Jawa Timur.
“Pasokan beras tersebut sangat mencukupi kebutuhan masyarakat di Bumi Cenderawasih menjelang hari raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024,” katanya.
Menurut Guido, stok beras ini dapat bertahan hingga enam bulan ke depan.
“Untuk itu kami menjamin ketersediaan bahan pokok baik menjelang Natal dan Tahun Baru nantinya,” ujarnya.
Dia berharap masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan bahan pokok karena Bulog sudah menyiapkan sejak jauh-jauh hari.
“Saat ini harga beras di pasaran untuk beras medium berkisar Rp11.800 sedangkan premium Rp14.500, kemudian untuk minyak goreng Rp17 ribu da semua bahan pokok telah tersedia,” katanya.
Dia menambahkan untuk menjaga stabilitas harga pihaknya bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) setempat akan menggelar pasar murah.
“Kami juga telah mencadangkan beras untuk penyaluran bantuan sosial sehingga semua sudah diatur secara baik,” ujarnya.