Jayapura (ANTARA) - Polres Keerom gencar menyosialisasikan serta mengajak masyarakat Kampung Bompay pada Selasa (2/12), untuk menciptakan pemilihan umum (pemilu) damai dengan begitu pesta demokrasi dapat berjalan lancar di Kabupaten Keerom, Papua.
Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kampung Bompay Bripka Purdianto dalam siaran pers yang diterima di Jayapura, Rabu, mengatakan dalam mewujudkan pemilu yang damai di perlukan kerja sama seluruh pihak terutama dari masyarakat itu sendiri.
“Pada pertemuan tersebut kami memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu bohong,” katanya.
Menurut Purdianto, dengan memberikan sosialisasi seperti ini juga dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu.
“Dengan pemahaman yang diberikan ini kami berharap masyarakat di Kampung Bompay tidak golput namun ikut berpartisipasi dalam pemilihan,” ujarnya.
Dia menjelaskan, ke depan pihaknya akan terus melakukan sosialisasi pemilu damai dengan begitu pesta demokrasi berlangsung aman di Kabupaten Keerom.
“Kabupaten Keerom masuk dalam daftar daerah rawan dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Papua,” katanya.
Dia menambahkan pihaknya sangat berharap juga adanya kerja sama dari stakeholder terkait agar pesta demokrasi di Kabupaten Keerom dapat berjalan lancar dan damai mulai dari pemilihan pilpres, pileg hingga pilkada.
“Selain sosialisasi kami juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat sekitar,” ujarnya lagi.