Timika (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah mengimbau bagi seluruh elemen masyarakat di daerah ini agar turut mengawasi tahapan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Ketua Bawaslu Kabupaten Mimika Frans Wetipo melalui pesan singkat kepada ANTARA di Timika, Minggu, mengatakan pemilu merupakan pesta demokrasi lima tahunan yang diselenggarakan dalam kurun waktu satu periode.
"Pada 2024 ini pemilu berlangsung untuk memilih Anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, DPR RI, DPD RI dan Presiden serta Wakil Presiden RI secara serentak," katanya.
Menurut Frans, Bawaslu Mimika mengimbau kepada pengurus 18 partai politik, calon anggota DPRD, DPR, DPR RI, DPR RI, tim sukses calon presiden dan wakil presiden, Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika, TNI dan Polri untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban penyelenggaraan pemilu.
"Kami juga mengimbau kepada para kepala suku maupun juga ketua kerukunan serta paguyuban di Kabupaten Mimika, tokoh agama, pemuda dan perempuan untuk bersama-sama menciptakan pemilu damai," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya mengajak masyarakat untuk meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berpedoman pada Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 serta ideologi Indonesia yakni Pancasila guna mewujudkan pemilu damai yang menjadi cita-cita bersama.
"Jangan saling menjatuhkan antar calon peserta pemilu dan parpol, tidak menyebarkan isu rasisme, agama, suku maupun golongan tertentu yang meresahkan masyarakat," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya mengajak untuk memberikan orasi atau pesan-pesan politik yang positif bagi masyarakat Kabupaten Mimika.
"Kami Bawaslu Mimika mengajak seluruh komponen masyarakat untuk memberikan hak suaranya pada 14 Februari 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing," ujarnya lagi.