Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Patrige Renwarin menyatakan, dari hasil pemetaan 16 kabupaten di dua provinsi wilayah hukum Polda Papua masuk kategori rawan saat pelaksanaan pilkada.
"Semua kabupaten yang ada di Provinsi Papua Pegunungan dan Papua Tengah masuk dalam kategori rawan keamanan," tegas Kapolda Papua Irjen Pol Patrige Renwarin di Jayapura, Rabu.
Dikatakan, ditetapkannya ke 16 kabupaten rawan keamanan itu setelah pihaknya melihat terjadinya peningkatan ekskalasi keamanan di wilayah tersebut dalam dua tahun terakhir.
Sebelumnya Kabupaten Yahukimo, Pegunungan Bintang dan Yalimo tidak masuk namun untuk pilkada semua kabupaten yang ada di Provinsi Papua Pegunungan dan Papua Tengah masuk dalam kategori tersebut.
Polda Papua juga sudah memetakan beberapa TPS yang masuk kategori rawan khusus karena adanya gangguan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Untuk wilayah yang masuk rawan khusus, pihaknya sudah menyarankan agar pemda setempat menyurati pihak penyelenggara untuk memindahkan TPS ke daerah yang relatif lebih aman.
Polda Papua juga sudah mengerahkan 10.417 personel untuk mengamankan pelaksanaan pilkada di Tanah Papua dan sudah disebar dan bergabung dengan personel di polres-polres, kata Kapolda Papua Irjen Pol Patrige Renwarin.
Wilayah hukum Polda Papua meliputi Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan.
Berita Terkait
Kapolda Papua: Tidak ada korban meninggal pertikaian pendukung pasangan calon
Kamis, 28 November 2024 1:36
Kapolda: Distrik di tiga kabupaten Papua Pegunungan terancam PSS
Kamis, 28 November 2024 1:34
Polda Papua terus monitor transportasi distribusi logistik pilkada serentak
Selasa, 26 November 2024 2:51
Kapolda Papua sebut situasi keamanan kondusif jelang pilkada serentak
Rabu, 20 November 2024 18:09
Kapolda Papua: Tiga personel terlibat judi online diberi sanksi
Jumat, 15 November 2024 16:25
Kapolda Papua minta pemda usulkan pemindahan TPS rawan gangguan KKB
Kamis, 17 Oktober 2024 8:18
Polda Papua minta tambahan 1.000 personel amankan pilkada 2024
Senin, 14 Oktober 2024 21:08
Kapolda Papua apresiasi layanan "koling kamtibmas" di Biak
Sabtu, 12 Oktober 2024 0:02