Jayapura (ANTARA) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Papua, Papua Barat, dan Maluku (Kanwil DJP Papabrama) menyebutkan penerimaan pajak terbesar pada 2024 di wilayahnya berasal dari Papua Tengah dengan porsi 54,95 persen.
Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Papua, Papua Barat, dan Maluku Theresia Naniek Widyaningsih mengatakan besarnya kontribusi Papua Tengah, di antaranya, disebabkan oleh pajak dari usaha pertambangan dan penggalian PT Freeport di Timika, Papua Tengah.
“Jadi realisasi penerimaan pajak untuk regional Papua, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Tengah hingga Desember 2024 mencapai Rp9.439,55 miliar (Rp9,43 triliun),” katanya.
Menurut Theresia, penerimaan pajak dengan kontribusi terbesar pada 2024 itu dari lima sektor pertama administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib sebesar Rp3,43 triliun atau pertumbuhan 8,69 persen dengan 36,39 persen kontribusi, di mana didorong oleh belanja barang dan jasa pemerintah serta proyek konstruksi.
“Kedua pertambangan dan penggalian sebesar Rp2.555,70 miliar (Rp2,55 triliun) atau pertumbuhan 7,71 persen atau 27,07 persen dengan kontribusi peningkatan di setoran PPh Potput dan PBB terutama dari PT Freeport Indonesia,” ujarnya.
Dia menjelaskan terbesar ketiga adalah konstruksi sebesar Rp830,86 miliar atau pertumbuhan minus 0,41 persen, dengan kontribusi sebesar 8,80 persen di mana mengalami kontraksi akibat selesainya proyek infrastruktur besar serta peningkatan restitusi PPN.
“Keempat perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil serta sepeda motor sebesar Rp770,90 miliar atau 27,99 persen pertumbuhan dengan kontribusi sebesar 8,17 persen,” katanya.
Dia menambahkan lalu kelima aktivitas keuangan dan asuransi sebesar Rp485,79 miliar atau tumbuh 21,77 persen pertumbuhan dengan kontribusi 5,15 persen di mana bertumbuh positif karena peningkatan setoran PPh Pasal 21 dari sektor perbankan.
“Kami akan terus melakukan berbagai langkah strategis untuk mengoptimalkan penerimaan pajak serta mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah ini,” ujarnya.