Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Mahkamah Agung (MA) konsisten dalam memutus kasus korupsi.
Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dalam sosialisasi publik Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2020 secara daring di Jakarta, Kamis, mengatakan hampir semua perkara tindak pidana korupsi berlanjut ke upaya hukum banding dan kasasi, bahkan sampai peninjauan kembali.
"Dalam kaitannya dengan soal konsistensi ini, kami berharap sebenarnya bahwa ada sikap konsisten nanti pada tingkat Mahkamah Agung. Jadi harapannya konsistensi itu justru itu yang harus dipegang di tingkat Mahkamah Agung," tutur Nawawi Pomolango.
Hal itu disampaikan terkait tujuan Mahkamah Agung mengeluarkan Perma Nomor 1 Tahun 2020 untuk memastikan hakim yang melalui tahapan sama, konsisten dalam menentukan berat ringannya pidana. Perma tersebut dibuat lantaran sebelumnya terdapat disparitas penjatuhan hukuman untuk tidak pidana korupsi.
Peraturan itu ditetapkan dengan pertimbangan penjatuhan pidana harus memberikan kepastian dan proporsionalitas pemidanaan serta menghindari disparitas perkara yang memiliki karakter serupa.
KPK sebelumnya membeberkan daftar 20 koruptor yang menerima pengurangan hukuman dari Mahkamah Agung melalui putusan peninjauan kembali sepanjang 2019-2020.
Sementara berdasarkan data Indonesia Corruption Watch (ICW), sepanjang 2007 sampai 2018, setidaknya 101 terpidana koruptor dibebaskan Mahkamah Agung. Sementara perkara yang ditangani KPK sepanjang 2017-2020 terdapat 20 terpidana yang dikabulkan PK-nya.
Berita Terkait
Perma atur pengambilan foto dan video saat sidang dinilai kekang kebebasan pers
Selasa, 22 Desember 2020 13:57
Pemprov Papua nyatakan siap menghilangkan praktik korupsi
Senin, 20 November 2023 1:31
Kejati Papua limpahkan berkas perkara kasus korupsi ke Kejari Jayawijaya
Jumat, 14 Oktober 2022 3:25
KPK ungkap modus operandi tindak pidana korupsi sektor kesehatan
Selasa, 5 April 2022 17:11
Akademisi Biak sebut penerapan e-katalog cegah tindak pidana korupsi
Minggu, 27 Maret 2022 12:38
Sebanyak 55 calon hakim agung lolos seleksi kualitas KY
Senin, 31 Januari 2022 18:08
KPK ajak sivitas akademika Untan dukung pemberantasan tindak pidana korupsi
Jumat, 22 Oktober 2021 17:44
KPK-Kemen PPPA tandatangani MoU penguatan pemberantasan tindak pidana korupsi
Rabu, 21 April 2021 10:43