Sorong (ANTARA) - Pemerintah Kota Sorong di Provinsi Papua Barat meminta bantuan kapal dari Kementerian Perhubungan guna menyediakan fasilitas karantina terpusat bagi pasien COVID-19.
Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Sorong Herlin Sasabone di Sorong, Senin, mengatakan bahwa pemerintah kota sudah mengajukan permohonan bantuan kapal ke Kementerian Perhubungan.
"Kami sudah mengirimkan surat permohonan secara resmi kepada Kementerian Perhubungan dan sedang dibahas. Mudah-mudahan surat permintaan tersebut dijawab dan diakomodir," katanya.
Ia menjelaskan, pemerintah kota berusaha menyediakan fasilitas karantina terpusat bagi pasien COVID-19 guna memastikan pasien yang menjalani isolasi mandiri terpantau kondisinya dan tidak menyebabkan penularan virus meluas.
Pemerintah kota, ia mengatakan, membutuhkan bantuan kapal untuk menyediakan fasilitas karantina terpusat.
"Dengan adanya bantuan kapal Pelni untuk karantina terpusat tersebut, penanganan COVID-19 akan berjalan maksimal," tambah dia
Berita Terkait

Pemkab Jayawijaya Papua belum tambah tempat karantina pasien COVID-19
Sabtu, 27 November 2021 16:57

Dirjen Hubla tinjau pelaksanaan isolasi apung Kapal KM Umsini
Rabu, 11 Agustus 2021 11:52

Papua minta daerah pantau pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri
Kamis, 5 Agustus 2021 15:17

Dokter UI ungkap tiga latihan pernapasan buat pasien COVID-19
Sabtu, 17 Juli 2021 17:08

Pentingnya waspadai gejala usai masa isolasi COVID-19
Sabtu, 10 Juli 2021 9:40

Tips!Syarat pasien COVID-19 dinyatakan bebas isolasi mandiri
Sabtu, 10 Juli 2021 8:26

Dokter: Jangan pakai toilet yang sama jika keluarga positif infeksi COVID-19
Jumat, 22 Januari 2021 10:13

Pasien COVID-19 pengguna flat isolasi RSD Wisma Atlet Jakarta berkurang
Minggu, 29 November 2020 12:08