PON Papua - Petinju Papua Barat menjaga peluang pertahankan emas kelas bulu putri

Jayapura (ANTARA) - Petinju Papua Barat Christina M. Jembay menjaga peluangnya untuk mempertahankan medali emas kelas bulu putri 54-57 kg setelah melangkah ke babak semifinal PON XX Papua.

Tampil dalam pertandingan penutup babak perempat final kelas bulu putri, Christina sukses menyisihkan petinju DKI Jakarta Ratna Sari Devi di GOR Cendrawasih, Kota Jayapura, Kamis.

Bertarung tiga ronde penuh, Christina membukukan kemenangan absolut setelah lima hakim penilai memilihnya sebagai pemenang pertarungan atas Ratna.

Christina akan menghadapi petinju tuan rumah Maria Gebze yang berhasil melangkah ke babak semifinal seusai menyingkirkan wakil Jambi Nindy Resti Anggraini.

Maria tampil begitu mendominasi dalam pertarungan hingga meraih kemenangan TKO pada ronde pertama setelah pukulan bertubi-tubi yang dilancarkannya membuat Nindy sempat terjatuh berlutut.

Pertarungan Christina kontra Maria jelas akan menjanjikan sajian yang menarik, terlebih dalam beberapa hari penyelenggaraan cabang olahraga tinju PON Papua, tiap kali wakil dua provinsi itu bertemu selalu diwarnai protes keras atas hasil keputusan wasit.

Sebagaimana Christina, peraih medali perak kelas bulu putri PON 2016 Silpa Lau Ratu dari Kalimantan Selatan juga melenggang ke babak semifinal setelah mengalahkan wakil Bengkulu Merviana Efrida Nengsih.

Selepas pertarungan tiga ronde penuh, kelima hakim memberikan penilaian absolut 5-0 untuk kemenangan Silpa atas Merviana.

Lawan Silpa di babak semifinal adalah petinju Jawa Barat Viska Defri Bambuta yang lolos setelah menyisihkan atlet Banten Sofia Rosalia Mofu lewat kemenangan skor 4-1.

Babak semifinal tinju kelas bulu putri PON Papua dijadwalkan berlangsung pada Minggu (10/10) di GOR Cendrawasih.