Jayapura (ANTARA) - Komnas HAM Perwakilan Papua mengandeng lembaga psikologi Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura melakukan pemulihan psikis dan percakapan dengan para tenaga kesehatan korban kasus kekerasan kelompok kriminal bersenjata Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Jumat.
Kepala Komnas HAM Perwakilan Papua Frits G. Ramandey mengatakan bahwa trauma healing kepada nakes korban kekerasan KKB Kiwirok bisa pulih secara bertahap dan memberikan keterangan di Polda Papua.
"Komnas HAM Perwakilan Papua sangat bersyukur karena program pendampingan nakes korban bisa berjalan sesuai dengan rencana kegiatan," kata Frits di Jayapura.
Dari sejumlah nakes korban kekerasan KKB, menurut Frits, hingga saat ini kondisi kejiwaannya telah beransur pulih.
Dari hasil pendampingan nakes korban kekerasan KKB Kiwirok, mereka sudah mau bicara.
Komnas HAM Perwakilan Papua, menurut Frits, hingga saat ini juga telah berkoordinasi dengan Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK).
Pemkab Pegunungan Bintang juga diminta untuk beri jaminan terhadap hak-hak pekerja.
"Hak pekerja seperti upah dan kebutuhan lainnya harus tetap terjaga dengan baik," ujarnya.
Berita Terkait
Komnas HAM Papua: Korban kekerasan prajurit di Ilaga meninggal dunia
Selasa, 26 Maret 2024 17:58
Komnas HAM Papua beri perhatian serius kasus penganiayaan warga di Puncak
Sabtu, 23 Maret 2024 19:00
Komnas HAM minta KPU Papua evaluasi kinerja KPU kabupaten/kota
Jumat, 22 Maret 2024 19:38
Komnas HAM desak Polda Papua tindak tegas pelaku penembakan Polisi di Paniai
Jumat, 22 Maret 2024 17:59
Komnas HAM apresiasi penyelesaian lahan Sekolah Anak Hebat di Papua
Kamis, 7 Maret 2024 18:40
Komnas HAM: Prihatin negosiasi mandeg hingga berlarutnya pembebasan sandera
Rabu, 7 Februari 2024 22:27
Komnas HAM Papua buka posko pengaduan pemilu bagi masyarakat
Selasa, 16 Januari 2024 10:35
Komnas HAM Papua: Momentum hari HAM sedunia pengikat bangsa
Minggu, 10 Desember 2023 23:36