Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 2.891 aparat gabungan TNI-Polri dan mitra dikerahkan untuk mengamankan penutupan PON XX Papua yang dipusatkan di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Jumat.
Penutupan kejuaraan empat tahunan yang dihadiri Wakil Presiden Ma'ruf Amin diharapkan berlangsung aman.
Kasatgas Humas Ops Deraku Cartenz Kombes Dedy Sumarsono di Sentani mengatakan, pola pengamanan yang akan dilaksanakan pada penutupan tidak jauh berbeda dengan pengamanan waktu pembukaan.
Ada tiga titik pengamanan yang sudah disiapkan yaitu di dalam stadion untuk pengamanan para penonton dan tamu undangan, pengamanan di luar stadion dan di area parkir.
"Penutupan PON Papua juga mengedepankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Kombes Sumarsono menambahkan,
Penonton yang akan menyaksikan langsung penutupan PON, kata dia harus membawa undangan yang telah dibagikan dan menunjukkan sertifikat vaksin pertama dan kedua kepada petugas, bisa melalui Aplikasi pedulilindungi atau dengan foto copy KTP dan sertifikat vaksin.
"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga keamanan dan kenyamanan penutupan PON Papua dan mengedepankan protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak, dan tidak berkerumun," pungkas Kombes Sumarsono.
Berita Terkait
Dinas Olahraga dan Pemuda Papua sebut realisasi PAD mencapai Rp2 miliar
Selasa, 29 Oktober 2024 15:42
Kejati Papua amankan dana dugaan korupsi PON XX Rp6,4 miliar
Sabtu, 12 Oktober 2024 0:11
Pj Gubernur Papua: Bonus PON dan Peparnas diberikan awal 2025
Senin, 7 Oktober 2024 19:57
Menembak-Atlet Papua Fanny Wulandari raih medali Perak trap PON XXI
Kamis, 19 September 2024 2:42
Hoki outdoor putra Papua masih optimistis hadapi dua pertandingan PON
Jumat, 13 September 2024 19:38
PON XXI-Atlet panahan Papua Catur Nugroho tembus final divisi compound putra
Kamis, 12 September 2024 15:40
Muaythai Papua raih dua medali emas PON XXI
Rabu, 11 September 2024 8:00
Binaraga Papua hanya andalkan keajaiban atlet
Minggu, 8 September 2024 19:25